Beranda News

Akademisi, Guru dan Pekerja Sosial Ikut Seleksi Panwascam Kota Tangerang

Akademisi, Guru dan Pekerja Sosial Ikut Seleksi Panwascam Kota Tangerang

KOTA , Pelitabanten.com – Sebanyak 86 orang calon Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) sekota Tangerang mengikuti tes tulis, Minggu pagi 8 Oktober 2017 di aula , Jl Perintis Kemerdekaan Kota Tangerang.

Mereka yang mengikuti tes tulis tersebut sebelumnya telah melewati administrasi.

Dari sebanyak 98 orang yang mendaftar, Panwaslu Kota Tangerang menetapkan 93 pendaftar yang lolos seleksi administrasi. Sementara tujuh orang tidak ikut seleksi tertulis ini.

Ketua Panwaslu Kota Tangerang, kepada Pelitabanten.com menjelaskan para peserta seleksi ini berasal dari penyelenggara Pilkada lalu, akademisi, guru, dan pekerja sosial.

“Dari seleksi tulis ini akan tersaring masing-masing wilayah kecamatan sebanyak enam orang untuk menuju tes wawancara.  Nantinya, mereka yang lulus menjadi Panwascam orang-orang terbaik  sebagai penyelenggara di bidang pengawasan Kota Tangerang yang berkualitas,  bermartabat dan berintegritas,” jelas Agus Muslim.

Baca Juga:  Sebanyak 1.500 APK di Kota Tangerang Ditertibkan

Selain intelektualitas, sambung Agus Muslim, integritas menjadi penting bagi penyelenggara untuk menghasilkan pemilu yang berkualitas.

Direncanakan, kata Agus, wawancara calon Panwascam akan dilaksanakan 15 – 17 Oktober. Sementara pelantikan kisaran 22 – 23 Oktober 2017.

Dijelaskannya lebih lanjut, mengacu kepada UU nomor 10 tahun 2016, Panwaslu dan Panwascam mengawasi seleksi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).

“Dalam tahapan , Undang Undang tersebut mengamanatkan Panwaslu serta Panwascam untuk mengawasi perekrutan PPK dan PPS,” beber Agus Muslim.

Sementara itu Didi A dari Provinsi mengingatkan  kepada peserta seleksi Panwascam yang nanti tidak lolos  agar berbesar hati.

“Bila teman-teman ada yanh tidak lolos di Panwascam, bisa ke PPL (Petugas Pengawas Lapangan, red.) dan PPL tidak kolos bisa ke PTPS,” ujar Didi.

Bila terpilih menjadi Panwascam, tambahnya, itu akan menjadi orang-orang yang su’udzon, yaitu harus peka,  apakah orang itu melanggar atau tidak.

Baca Juga:  Hadiri Pesta Rakyat Betawi Tionghoa, Pj Bupati Tangerang: Perlu Regulasi Pelestarian Budaya Lokal

Tes tulis calon Panwascam  d ini digelar bersamaan di empat kab/kota yaitu Kabupaten Lebak, Tangerang,  Serang dan Kota Tangerang.

• Ateng San