TANGERANG, Pelitabanten.com – Pengamanan Asian Games 2018 di Kabupaten Tangerang, Banten, melibatkan personel Detasemen Khusus (Densus) 88 Mabes Polri agar para atlet dan pengunjung merasa aman selama mengikuti petandingan.
Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Sabilul Alif di Tangerang, mengatakan pihak Polda Banten telah melakukan koordinasi menyangkut pengamanan sebelum, selama dan setelah pertandingan.
“Tujuannya agar atlet dan pihak terkait lainnya tidak merasa waswas dikhawatirkan aksi teror dan merasa nyaman selama berada di Kabupaten Tangerang,” katanya. Senin (21/5/2018)
Namun pihak penyelenggara Asian Games 2018 telah menetapkan arena pertandingan cabang Penthatlon berada di Kecamatan Tigaraksa.
Sedangkan Penthantlon merupakan olahraga yang mempertandingan sekaligus lima cabang seperti Anggar, renang, berkuda, lari dan tinju. Menurutnya, pengamanan bagi atlet juga dilakukan secara berlapis mulai dari pintu masuk hingga ke sekitar arena.
Bahkan pihaknya menurunkan sebanyak 520 petugas yang berasal dari Polresta Tangerang, Brimob dan Gegana Polda Banten dan dibantu TNI. Demikian pula untuk pengamanan di luar arena dengan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan Satpol PP Kabupaten Tangerang.
Hal tersebut bertujuan demi kelancaran arus transportasi dari dan menuju arena serta mempersiapkan jalur rekayasa lalu lintas bila terjadi kemacetan.
Dia menambahkan pengamanan juga dilakukan di areal parkir kendaraan, tempat keramaian pedagang serta lokasi yang dianggap mencurigai lainnya.
Mantan Kapolres Jember, Jawa Timur itu mengatakan pihaknya telah beberapa kali mengunjungi arena termasuk bersama Kapolda Banten, Brigjen Listyo Sigit Prabowo.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid mengapresiasi dan mendukung keberadaan arena Penthatlon di daerah ini karena diharapkan dapat lahir bibit atlet internasional. Pemkab Tangerang membangun sarana dan prasarana lain pendukung pesta olahraga multi cabang antarnegara di Asia itu seperti membangun jalan dan taman.