Beranda News

Dansatgas Perkenalkan Beladiri Ju-Jitsu di TMMD 105 Kronjo

Dansatgas Perkenalkan Beladiri Ju-Jitsu di TMMD 105 Kronjo
Dansatgas Perkenalkan Beladiri Ju-Jitsu di TMMD 105 Kronjo. Foto Pelitabanten.com (Dok.Ist)

, Pelitabanten.com — Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Manunggal () 105 Kronjo, Letkol Inf Parada Warta Nusantara Tampubolon memperkenalkan Seni Beladiri kepada personel TNI dan , Jumat (12/7/2019).

Parada yang juga menjabat Komandan Kodim 0510/Tigaraksa ternyata piawai melakukan berbagai gerakan olahraga yang berasal dari Jepang itu.

Pasalnya, pria bertubuh tegap itu ternyata merupakan Pembina Ju-Jitsu Indonesia .

Didampingi guru besar sawardi, Parada memperagakan beberapa gerakan olahraga yang teknik dasarnya bersifat mempertahan diri dengan memanfaatkan kelemahan serangan lawan.

Teknik-teknik Ju-Jitsu, kata Parada, terdiri atas menyerang bagian yang lemah dari tubuh lawan(atemi waza), mengunci persendian lawan (kansetsu waza/gyakudori), dan menjatuhkan lawan (nage waza).

“Teknik ini lahir dari metode pembelaan diri kaum Samurai ( perang zaman dahulu) di saat mereka kehilangan pedangnya, atau tidak ingin menggunakan pedangnya,” kata Parada.

Baca Juga:  Jalin Kedekatan Emosional, Program Polkis Diselenggarakan di Aula Kantor Polsek Neglasari

Sebagai olahraga asal Jepang, Parada mengatakan, aliran Ju-Jitsu yang tertua di Jepang adalah Takenouchi-ryu yang didirikan tahun 1532 oleh Pangeran Takenouchi Hisamori. Aliran-aliran lain yang terkenal antara lain adalah Shindo Yoshin-ryu yang didirikan oleh Matsuoka Katsunosuke pada tahun 1864, Daito-ryu yang didirikan oleh Takeda Sokakupada tahun 1892, Hakko-ryu yang didirikan Okuyama Ryuho pada tahun 1942, dan banyak aliran lainnya.

“Inti dari olahraga ini, selain memiliki kemampuan bela diri, juga menjaga tubuh tetap dalam kondisi prima,” kata Parada.

Setelah mendapatkan penjelasan, para dan Warga pun mencoba memperagakan satu per satu gerakan Ju-Jitsu. (Kodim 0510/Tigaraksa)