KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com–Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Kota Tangerang menyoroti nasib relawan yang terlibat dalam penanggulangan bencana banjir di Kota Tangerang.
Setelah mengetahui kabar mengenai kondisi Taruna Siaga Bencana (TAGANA) kota Tangerang, Dedy Fitriadi, SH. Anggota Komisi II DPRD kota Tangerang berharap kepada Pemerintah Kota Tangerang lebih memperhatikan kebutuhan para relawan agar dapat bekerja maksimal menanggulangi bencana alam yang dapat datang sewaktu-waktu.
“Sarana dan Prasarana TAGANA harus diperhatikan, bila Sarana dan Prasarana tidak memungkinkan, bagaimana teman-teman TAGANA mau bekerja Maksimal. Sedangkan Bencana Alam tidak bisa diprediksi Manusia, Perihal bangunan harus segera diperbaiki, berikan Anggaran sesuai kemampuan PemKot (pemerintah kota Tangerang),” tegas Dedy Fitriadi saat diwawancarai pelitabanten.com Jum’at (10/1/2020).
Diketahui sebelumnya diberitakan oleh Pelitabanten.com, TAGANA saat bertugas menanggulangi Bencana Banjir di kota Tangerang terkendala Mobil angkutan saat penanggulangan Banjir di Kota Tangerang pada awal tahun 2020. Bahkan kondisi Sekretariat Tagana dalam kondisi mengkhawatirkan, bagian dinding tampak rusak berat.
Bambang Kurniawan selaku akademisi dan pegiat sosial di Kota Tangerang pun turut berkomentar mengenai hal tersebut. Beliau berharap Dinas Sosial selaku pembina TAGANA di tingkat Kota dan Kabupaten dapat lebih berperan aktif memperhatikan para Taruna Siaga Bencana yang dibawahi Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial di Kementerian Sosial.
“Selaku Pembina TAGANA, Dinas Sosial Kota Tangerang harusnya dapat memberikan kebijakan yang lebih baik, agar para Taruna muda dapat menghadapi dan menanggulangi bencana di wilayah yang tersebar di titik-titik rawan di Kota Tangerang, dibicarakan lagi agar penanggulangan banjir di Kota dapat lebih baik,” ungkap Beng-beng sapaan akrabnya, saat ditemui pelitabanten saat acara Donasi di Taman Gajah Kota Tangerang.
