TANGERANG, Pelitabanten.com – Pekerja sektor informal berharap pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten Wahidin Halim-Andika Hazrumy komitmen untuk merealisasikan program jaminan sosial bagi pekerja di sektor ekonomi informal.
Ketua Asosisasi Pekerja Sektor Informal (ASPIN) Banten, Abdul Choir Rachman menegaskan, dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 secara eksplisit menekankan peranan negara untuk menyediakan perlindungan jaminan sosial secara menyeluruh.
“Pasangan WH-Andika harus komitmen memberikan jaminan sosial bagi pekerja sektor informal. Ini sejalan dengan program kesehatan dan pendidikan yang diusung pasangan ini,” kata Abdul Choir Rachman di Tangerang, Kamis (13/10/2016).
Menurut advokat ini, hingga saat ini lebih dari 70 persen pekerja sektor informal tidak memiliki jaminan sosial. Untuk itu, tugas pemerintah pusat dan daerah untuk terus memfasilitasi pekerja sektor informal dan masyarakat luas.
Apalagi jumlah tenaga kerja di sektor ekonomi informal cenderung meningkat sebagai dampak dari krisis keuangan dan kondisi perekonomian yang belum pulih.
“Sebagian besar pekerja di sektor informal tahu tentang program BPJS dan jaminan sosial lainnya. Namun harus terus dibantu meningkatkan kesadaran (awareness raising) tentang jaminan sosial tersebut.
“Program sosial kemasyarakatan ini sangat dinanti masyarakat. Mereka berhak mendapatkan perlindungan dan kehidupan sosial yang lebih layak. Ini tentu harus ada campur tangan gubernur dan para bupati/walikota, bukan melepas tanggung jawab ke pemerintah pusat. Gubernur dan Wakil Gubernur Banten terpilih harus membuktikan program jaminan sosial yang sangat vital ini,” katanya. (Mkd)
