Beranda News

Pemancing Tersambar Petir di Tangerang

Pemancing tersambar petir di tangerang
Salahsatu Korban yang tersambar petir tak sadarkan diri, dievakuasi ke tempat aman. Foto pelitabanten (screenshoot)

KABUPATEN TANGERANG, Pelitabanten.com--Dua orang pemancing tersambar petir di pinggir laut Desa Muara Teluk Naga Kabupaten Tangerang, Selasa (17/03/2020) malam.

Dari informasi yang dihimpun pelitabanten.com kedua orang berjenis kelamin pria tersebut sedang memancing di salahsatu Bagan pinggir milik Fajar Ivon. Menurut keterangan saksi mata, Dede Kurniawan yang juga memancing tak jauh dari lokasi , sekitar pukul 11 malam saat mereka memancing dalam kondisi hujan ada petir besar menyambar.

“turut berdukacita atas terjadinya   rekan kita yang tersambar petir yang kebetulan sekali posisinya pas di depan saya,” kutip keterangan Dede Kurniawan dalam unggahannya di salahsatu grup Media sosial.

Menurut keterangan saksi mata lainnya, kedua korban satu diantaranya tak sadarkan diri segera diselamatkan oleh pemancing lainnya, namun na’as korban lainnya setelah tersambar petir langsung tercebur ke laut. Korban selamat segera dilarikan ke sakit setelah pihak datang ke lokasi kejadian.

Baca Juga:  Antisipasi MaraknyaTerjadi Pelemparan Batu, Kapolsub Sektor Palem Semi Aiptu Purwanto Melaksanakan Cek JPO Tol Karawaci

“korban satunya yang kecebur langsung dicariin bang semalem ama dan warga sekitar, yang pingsan dibawa ke Rumah Sakit Mitra Husada di kampung Melayu ama keluarganya, tadi keluarga korban bilang tinggalnya di daerah Salembaran,” jelas Andri saat dihubungi.

Pemancing Tersambar Petir di Tangerang
Lokasi bagan pemancing tersambar petir. Foto pelitabanten.com (dok. Screenshot)

Menurut keterangan Nelayan setempat korban yang tercebur akhirnya pada Rabu (18/03) sore, selanjutnya dievakuasi oleh pihak kepolisian sektor Teluk Naga.

“Tadi sore udah ketemu bang mayatnya, dibawa mobil polisi langsung, dari pagi polisi juga ikut nyariin muterin bagan-bagan yang ada di sekitar sini,” ucap salah satu nelayan saat ditemui Rabu malam.