Beranda News

Cegah Covid 19, Kwarda Banten Bagikan 3000 Masker dan Hand Sanitizer

Cegah Covid 19, Kwarda Banten Bagikan 3000 Masker dan Hand Sanitizer

SERANG, Pelitabanten.com– Kian merebaknya pandemi Covid 19 di berbagai daerah mengharuskan berbagai elemen masyarakat bergerak untuk mengantisipasi penyebarannya. Demikian pula yang dilakukan Gerakan Pramuka Kwartir Daerah (Kwarda) Banten.

Organisasi kemanusiaan ini memberikan edukasi kepada masyarakat Kota Serang dan sekitarnya tentang bahaya virus Corona (Covid-19) dengan cara pembagian fisik masker dan hand sanitizer.

“Kami mencoba untuk mengedukasi masyarakat dengan cara memberikan langsung secara fisik hand sanitizer dan masker dengan maksud katakan mereka itu sudah punya masker, akan tetapi belum tentu mereka paham untuk menggunakannya dan belum paham virus Corona ini sangat berbahaya,” Kata Ketua Kwarda Banten Mohammad Masduki kepada wartawan saat memberikan hand sanitizer dan masker kepada tukang ojek pangkalan di Kemang, Kota Serang, Selasa (31/3/2020).

Hal itu juga, lanjut dia, meski masyarakat sudah tahu bahayanya Covid-19 ini, namun mereka masih sering mengabaikan bahayanya. Dengan bukti, masih banyak masyarakat berpergian tanpa menggunakan masker.

“Terkadang kita liat mereka belum antusias. Banyak yang menyepelekan. Kita liat saja tukang ojek, tukang ojek itu kan meskipun tidak ada corona harusnya mereka menggunakan masker, nah sekarang kami memberikan edukasi itu,” jelasnya.

Maka dari itu, pihaknya akan terus melakukan pemberian edukasi kepada masyarakat agar bisa memutus mata rantai penyebaran virus Corona ini. “Kami berencana akan membagi 3000 masker secara bertahap dan langsung kepada masyarakat. Hari ini juga kita bagikan masker dan hand sanitizer dari mulai keluar Pintu Tol Serang Timur hingga Terminal Pakupatan dan kami akan menyisir tempat keramaian Kota Serang,” tandasnya.

Masih menurut mantan Wakil Gubernur Banten ini, kegiatan ini merupakan wujud nyata dari pengabdian Gerakan Pramuka dalam mengamalkan nilai nilai trisatya dan dasa darma pramuka di tengah mewabahnya virus corona yang ditakuti seluruh elemen masyarakat. (Irpus)