Beranda News

Pandemi Covid-19, Arief Usulkan Dua Rencana Ketahanan Pangan

Pandemi Covid-19, Arief Usulkan Dua Rencana Ketahanan Pangan
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah Usulkan Dua Rencana Ketahanan Pangan ke Provinsi Banten. Foto Pelitabanten.com (Ist)

KOTA SERANG, Pelitabanten.com — Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah hadiri acara Kesiapsiagaan Bahan Pangan Untuk Mendukung Ketahanan Pangan di Masa Pandemi (Corona Virus Disease 2019) di Provinsi .

Selain Wali Kota Tangerang, rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Wahidin Halim tersebut, juga diikuti oleh sejumlah serta kepala organisasi vertikal se-Provinsi Banten.

Dalam rapat tersebut, Arief menyampaikan ketahanan pangan di Kota Tangerang masih bisa memenuhi untuk 27 bulan kedepan. Selain itu, Arief juga berikan dua usulan yang dapat meningkatkan produktivitas ketahanan pangan bagi masyarakat di wilayah Provinsi Banten.

“Untuk stok pangan sendiri masih aman buat 27 bulan kedepan, dan juga kami dari Kota Tangerang mengusulkan 2 (dua) konsep ketahanan pangan,” ujar Arief dalam rapat koordinasi yang berlangsung di Pendopo Gubernur Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kota Serang, Senin (6/7/2020).

Baca Juga:  Wawan Fauzi Jabat Kasat Pol PP Kota Tangerang
Pandemi Covid-19, Arief Usulkan Dua Rencana Ketahanan Pangan
Rapat Koordinasi di KP3B, Kota Serang, Senin (6/7). Foto Pelitabanten.com

Kedua usulan yang dimaksud diantaranya penerapan konsep Permanent Agriculture atau permakultur dan pembelian langsung di daerah penghasil (kerjasama antar daerah).

Wali Kota menjabarkan permakultur memiliki konsep yang serupa dengan konsep pertanian terpadu dan pertanian organik, namun permakultur memberi penekanan pada desain, pertanian dan integrasinya dengan implementasi berupa praktek pertanian.

“Di Kota Tangerang juga sudah diterapkan dan dimodifikasi menjadi kampung-kampung tematik,” terang Arief.

“Hasilnya, warga di kampung tematik sudah bisa memenuhi kebutuhan sayuran warga serta untuk dijual ke konsumen,” sambungnya.

Selain itu, Arief juga menyampaikan usulan kepada Pemprov Banten agar Pemkot maupun Pemkab diperbolehkan membeli langsung kebutuhan pokok dari daerah penghasil yang berada di wilayah Provinsi Banten dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan serta harga yang lebih kompetitif.

“Misalnya Pemkot Tangerang membeli beras kepada Pemkab Pandeglang melalui BUMD yang dimiliki,” imbuh Walikota.

Baca Juga:  253 Hewan Kurban di Kota Tangerang Positif Penyakit Mulut dan Kuku, Ini Kata Wali Kota

Sementara itu, Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) mengungkapkan pihaknya akan segera menindaklanjuti usulan-usulan yang telah disampaikan demi ketersediaan bahan pokok terlebih selama masa pandemi belum berakhir.

“Secepatnya akan kita proses melalui pembentukan gugus tugas agar bisa cepat terealisasi,” pungkasnya.