Beranda Pendidikan

Ada Taman Baca Di bawah Jembatan Fly Over Balaraja

Ada Taman Baca Di bawah Jembatan Fly Over Balaraja

BALARAJA, Pelitabanten.com – Pemandangan yang tidak biasa terjadi di bawah kolong Fly Over jalan Raya Serang, Balaraja Kabupaten Tangerang. Ruang bawah Fly over yang biasanya dipenuhi pedagang kaki lima ataupun tanah kosong yang tidak terpakai, kali ini berubah drastis menjadi taman baca bagi anak-anak jalanan dan masyarakat sekitar.

Taman baca yang diprakarsai oleh pemuda dari komunitas hobi membaca menyediakan berbagai buku bacaan, mulai dari buku pelajaran sekolah, buku cerita rakyat, hingga buku ilmu pengetahuan. Koleksi buku yang terpajang rapih di bawah kolong jembatan Fly Over Balaraja ini dikumpulkan dari masyarakat sekitar dan relawan peminat taman baca. Namun sayangnya, perhatian pemerintah setempat belum merespon akan keberedaan taman baca di bawah jembatan Fly Over balaraja.

Setiap harinya, taman baca yang telah berdiri sejak enam bulan lalu ini, telah dikunjungi puluhan siswa dan anak jalanan, yang sekedar untuk membaca komik dan buku cerita lainnya.

Ada Taman Baca Di bawah Jembatan Fly Over Balaraja
Aktivitas membaca di kolong flyover.

Reza salah satu siswa sekolah dasar yang datang ke lokasi ini mengatakan, sering mengunjungi taman baca, hanya untuk membaca berbagai koleksi buku dan komik yang ada. “Merasakan hal yang berbeda membaca di kolong fly over ketimbang membaca di perpustakaan sekolah,” jelasnya. Sabtu(12/12/2015).

Begitu juga yang dialami Alya Sofia, meskipun terasa bising dengan kendaraan yang lalu lalang, namun tidak mengurangi keinginannya untuk membaca dan belajar di taman baca kolong jembatan. “ Selain kita bisa membaca buku, kita juga dapat wawasan dari para kakak yang ada disini,” paparnya

Selain memiliki banyak manfaat bagi para pelajar di sekitar daerah Balaraja dan anak jalanan, ruang kolong jembatan Fly Over terlihat lebih indah dan tertata rapih.

Sementara itu, penggagas kelompok komunitas pemuda taman baca, Mas Ribut mengatakan gagasan ini bermula dari rasa keprihatinan terkait maraknya anak jalanan, kemudian bermodalkan dana swasembada dari para relawan, ruang kolong fly over disulap menjadi sarana tempat belajar dan membaca.

“Kita perihatin dengan tingginya anak jalanan berkeliaran bebas tanpa ada pengentasan terhadap mereka, sehingga terwujudlah taman bacaan ini,” ujarnya.

Diharapkan dengan adanya taman baca ini, bisa menekan tingkat buta aksara yang masih banyak dialami oleh warga di Kabupaten Tangerang.