KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com — Dimasa Pandemi Covid-19 saat ini, Akademisi (Mahasiswa/i) Kota Tangerang diharap miliki ide kreatif baru di dalam bidang kewirausahaan. Bersaing menciptakan produk baru atau mengembangkan yang sudah ada dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki.
Tidak Melulu mengharapkan alumninya jadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) usai Wisuda, Universitas Islam Syekh – Yusuf (UNIS) Tangerang menerapkan pendidikan Entrepreneurship atau Kewirausahaan pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Program Study Ilmu Komunikasi, dengan membawa visi dan misi ke dalam masyarakat.
Menciptakan lapangan pekerjaan dan mencetak pengusaha – pengusaha muda yang Kreatif dan berdaya saing di Kota Tangerang adalah tujuannya.
Disampaikan Ketua Program Studi (Kaprodi) Ilmu Administrasi Negara UNIS Tangerang, Irvan Arif Kurniawan, kepada Pelitabanten.com Jum’at (4/9/2020). didalam program study itu, mahasiswa dan mahasiswi mendapatkan pelajaran teori dan praktek tentang bagaimana menjalankan kewirausahaan.
“Setelah itu, kami mendorong dengan melaksanakan praktikum ke wirausahawan dilapangan dan praktikum ini bervariasi, tergantung kebutuhan mahasiswa apa ide atau keinginannya dalam berwirausaha,” Kata Dia.
Kampus berharap, dengan potensi yang ada di Kota Tangerang, Lanjut Irvan, kedepannya mahasiswa dan mahasiswi dapat memanfaatkan dan mendukung program usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang ada dan berkembang saat ini.
Menurutnya banyak sekali potensi yang ada dan dapat digali disini (Kota Tangerang-red) namun masih membutuhkan ide-ide kreatif terutama dari kalangan kaum muda.
“Masih banyak yang dapat digali di Kota ini, namun karena terkendala Covid-19 mungkin tahun depan mulai kita laksanakan berbagai ide kewirausahaan. Sebenarnya rencananya tahun ini, Kita coba di tahun ajaran baru,” jelasnya.
Sebelumnya, kata Irvan, pihak kampus pernah mengadakan workshop dan pelatihan tentang kewirausahaan dengan mendatangkan alumni dari UNIS yang sudah sukses membangun usaha di Kota Tangerang hingga berkembang pesat.
Lagi, Irvan mengatakan Pandemi covid-19 atau Virus Corona menjadi kendala saat ini, praktek dan pembelajaran tatap muka tidak dapat di jalankan seperti rencana sebelumnya.
“Saat ini, yang harus dipersiapkan adalah ide kreatif mahasiswa, bagaimana triknya memulai suatu usaha. Kedepan kita akan mengundang pakar kewirausahaan bagaimana membangun personal branding terlebih dahulu dalam sebuah usaha, namun akan dilakukan secara online (Virtual) Karna Covid-19,” tutur Irvan.
Sebab kata Dia, kewirausahaan tidak hanya menjual barang dan jasa, Namum mahasiswa dan mahasiswi dituntut membangun personal branding dari sebuah usaha agar otomatis yang dikerjakan itu memiliki nilai positif.
“Misal usaha kuliner Laksa Tangerang. Mungkin mahasiswa bisa berkecimpung disana untuk mengembangkan branding laksa atau produk UMKM lainnya,”ujarnya.
Irvan mengaku dari program study yang saat ini sudah dijalani, ada salah satu mahasiswa UNIS yang mempunyai usaha bengkel dan sudah mempekerjakan beberapa karyawan dengan bimbingan pihak kampus.
“Kita ajarkan bagaimana membangun karakter, agar tahan banting dan siap menghadapi segala tantangan atau hambatan,”tukasnya.
“Ya, kalau bisa mahasiswa punya kreativitas dan punya usaha sendiri . Karena banyak mahasiswa diluar sana yang mandiri ternyata mereka punya usaha sendiri, memiliki pendapatan sendiri hingga menciptakan lapangan pekerjaan. Jangan lulus dari UNIS mencoba jadi CPNS,” tutupnya.