TANGERANG, Pelitabanten.com – Ekonomi Indonesia memiliki tren positif 3 tahun belakangan ini dan diprediksi terus tumbuh untuk 3 tahun mendatang. Pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi mencapai 6.8% dengan Gross Domestic Product (GDP) senilai USD 1.188 Triliun (Sumber: IMF, Bank Indonesia). Sebesar 70% dari total GDP tersebut merupakan kontribusi dari usaha mikro, kecil, dan menengah atau biasa disebut UMKM. Sayangnya, 67% dari UMKM di Indonesia masih kesusahan dalam mengelola arus kas (cash flow).
“Banyak bisnis yang gagal karena belum tahu bagaimana memaksimalkan kas. Padahal, manajemen arus kas sangat bermanfaat untuk mengukur tingkat likuiditas perusahaan dan dapat menghindarkan perusahaan dari krisis keuangan,” ujar Johnny A. Gunawan, SME Center Head UOB.
UOB bersama Ralali.com, pelopor B2B Marketplace di Indonesia, berusaha memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan pengusaha mengenai manajemen arus kas dengan mengadakan workshop pada hari Selasa, 13 Juni 2017 pukul 14.00. Workshop yang diadakan di Plaza UOB, Thamrin tersebut dihadiri oleh puluhan pengusaha yang tergabung sebagai Mitra Ralali (seller di Ralali.com-red), dengan pembicara Carlo Ong (Chief Operations Officer Ralali.com) dan Johnny A. Gunawan (SME Center Head UOB).
“Tujuan dari diadakannya workshop ini agar para pengusaha dapat memahami pengelolaan arus kas, mengenal dunia e-commerce, dan mengembangkan bisnisnya dengan baik,” ungkap Zebedeus Rizal, Head of Community Development Ralali.com ketika ditanya mengenai tujuan dari workshop ini.
“Bisnis yang lancar dapat membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Ralali.com sebagai B2B Marketplace terbesar di Indonesia berusaha untuk mendukung kemajuan ekonomi dengan menjadi “wadah” terjadinya transaksi business-to-business,” Zebedeus menambahkan.
Selain workshop, pada acara tersebut juga berlangsung buka puasa bersama untuk menjalin silaturahmi antar-seller Ralali.com bertepatan dengan Bulan Suci Ramadhan.