Beranda Budaya

DKB dan BI Jalin Kerjasama Program Kebudayaan Tahun 2018

DKB dan BI Jalin Kerjasama Program Kebudayaan Tahun 2018
Ketua DKB Chavchay Syaifullah, kedua dari kiri berpose bersama pelaku Seni Budaya Banten setelah menerima plakat kerjasama bantuan program Kebudayaan Daerah Bank Indonesia, Jumat (15/9/2017)

SERANG, Pelitabanten.com – Ketua Dewan Kesenian , Chavchay Syaifullah menerima Sosial Bank untuk Program Kebudayaan daerah Tahun 2018. Bantuan tersebut diserahkan oleh Gubernur BI, dalam rangkaian acara Bank Indonesia Kantor Perwakilan Provinsi Banten di Pendopo Bupati Pandeglang, Jl. A Satriwijaya No. 1 Kadomas Pandeglang Banten, Jumat (15/9/2017).

Lestarinya Kesenian Daerah adalah karena terjaminnya kesejahteraan para pelakunya, dengan mendapatkan penghasilan yang ideal dan dapat diandalkan untuk meghidupi diri dan keluarganya. Penghasilan para pelaku tersebut didapat karena banyaknya pementasan karya-karyanya.

Dan karena itu meningkatkan frekwensi pementasan adalah jalan satu-satunya mendapatkan penghasilan yang layak tersebut. Dewan Kesenian Banten sebagai lembaga/organisasi yang intens melakukan terobosan karya untuk meningkatkan jumlah pementasan, merencanakan program real yang akan dirasakan dampaknya, baik bagi pelaku atau untuk pelestarian Kesenian Daerah itu sendiri, yang dalam hal ini Kesenian dan Kebudayaan Banten. Program ini akan diselenggarakan di sejumlah kab/kota di Banten.

Baca Juga:  Dewan Kesenian Banten Rilis Nama Peserta Banten Biennale 2017
DKB dan BI Jalin Kerjasama Program Kebudayaan Tahun 2018
Sulaiman Djaya, Ketua Bidang Program Dewan Kesenian Banten

Dalam kondisi minim anggaran (yang bahkan ketiadaan anggaran di tahun 2016) dan ketiadaan ruang serta fasilitas bagi kerja-kerja intelektual dan kebudayaan, Dewan Kesenian Banten mampu menyelenggarakan banyak hajat dan program intelektual dan kebudayaan sejak tahun 2016 hingga saat ini. Seperti Program Bengkel , Banten Gawe Art, Jambore Seniman Banten, Sayembara Penulisan Maritim, Sayembara Naskah Drama, Pameran Rupa, Workshop Tari dan Seni, dan yang lainnya. Tentulah hal ini terselenggara berkat komitmen intelektual dan kebudayaan yang dimiliki para pengurus Dewan Kesenian Banten.

Kami, para pengurus Dewan Kesenian Banten (disingkat DKB), sadar dengan mata dan hati kami, dengan jiwa dan pikiran kami, bahwa kerja-kerja intelektual dan kebudayaan, seberapa pun sulitnya, tetap harus dilakukan demi Sumber Daya Manusia yang kreatif dan cerdas, demi menciptakan yang literer, dinamis, dan maju. Singkat kata, demi menciptakan peradaban dan martabat, kekuatan dan kemandirian masyarakat di masa yang akan datang. Kami ingin memulai untuk melakukan kebajikan bagi banyak orang, bagi generasi yang akan datang, agar tercipta Banten yang beradab dan bermartabat.

Baca Juga:  Lokakarya Refleksi Tiga Tahun Implementasi UU Desa, Jaro Ruhandi Berbagi Pengalaman Memimpin Desa Adat