LEBAK, Pelitabanten.com – Acara debat dialog budaya Seba Baduy dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten, Kepala Bidang pariwisata Kabupaten Lebak, Wakil Rektor STIE Banten, Kepala Bagian Pemandu Pariwisata Kabupaten Lebak, Duta Pariwisata Provinsi Banten, Sekjen DPN Solmet dan para Peserta familiar trip 2023 serta ikut memeriahkan Perguruan Pencak Silat Terumbu DPD Kota Cilegon Padepokan Bambu Kuning 51 Kubangsari Kembanjiran Ciwandan Ikut memeriahkan acara tersebut
bertempat diruang meeting Hotel Kharisma Kota Rangkasbitung Kabupaten Lebak Provinsi Banten.
Dialog Budaya “Seba Baduy” dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lebak, Wakil Rektor III Universitas Bina Bangsa dan Ketua Himpunan Pramuwisara Lebak.
Acara ini juga dihadiri oleh Sekjen DPN Solmet dan para peserta dari kegiatan Familiar Trip 2023 yang dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata Provinsi Banten. Sebagai pembuka dialog, acara ini dimeriahkan oleh tampilan silat dari Perguruan Pencak Silat Terumbu DPD Kota Cilegon.
Acara yang dilaksanakan di Hotel Kharisma, Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten pada Kamis (27/04/2023) ini bertema, “Melestarikan Budaya Sebagai Jati Diri Bangsa”.
H. Al Hamidi, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten dalam sambutannya mengatakan, “Saya sangat mengapresiasi dengan diselenggarakannya kegiatan Familiar Trip serta Dialog Budaya Seba Baduy ini yang dihadiri oleh peserta media seperti Team Ikatan Wartawan Online (IWO) Indonesia, DPW Provinsi Banten.
Saya berharap, kita saling bersinergi untuk memajukan pariwisata di Provinsi Banten dan kebetulan besok ada kegiatan Seba Baduy yang mana warga masyarakat Baduy akan datang dengan berjalan kaki dari wilayah Baduy menuju Alun – alun Rangkasbitung, Kabupaten Lebak dengan jarak tempuh sepanjang kilometer dengan jumlah peserta warga Baduy sebanyak 1.250 orang.
Dalam acara tersebut akan disambut kehadirannya oleh Bupati Lebak beserta jajarannya.
Jadi mari kita bersama mempromosikan Seba Baduy ini agar lebih dikenal dan dapat mendatangkan wisatawan serta memberi kemajuan pariwisata khususnya di Kabupaten Lebak dan pada umumnya di Provinsi Banten”, ucapnya.