Beranda News

Ada Indikasi Kecurangan, Proyek Betonisasi Peningkatan Jalan Cibogo Wetan Kelapa Dua Disoal LSM LipanHam

Ada Indikasi Kecurangan, Proyek Betonisasi Peningkatan Jalan Cibogo Wetan Kelapa Dua Disoal LSM LipanHam

KABUPATEN TANGERANG, Pelitabanten.com – Pelaksanaan proyek Peningkatan Jalan Cibogo Wetan Kecamatan Kelapa Dua Kabupaten Tangerang, di Soal oleh LSM LipanHam.

Adapun yang disoal salah satunya yaitu proses pengerjaan betonisasi tersebut dalam cuaca hujan sehingga diduga tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) seperti sebuah proyek pada umumnya.

Proyek yang didanai oleh APBD 2021 melalui Dinas Bina Marga Dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang, yang dikerjakan oleh Cv. Kencana Wulung dengan pagu anggaran Rp. 198.416.000,00 dengan waktu pelaksanaan 30 hari kalender.

Ditemui di lokasi, Mulya salah satu pekerja mengatakan, kalau cuaca ujan kaya begini ya hasilnya gak maksimal, untuk panjangnya sekitar 40 Meter, dan lebar keselurahan sekitar 8,5 Meter.

“Gak maksimal bang hasilnya kalau cuaca hujan pasti ada bintik-bintik hujan, paling nanti digosok lagi bang,” ujarnya.

Pelaksanaan proyek Peningkatan Jalan Cibogo Wetan Kecamatan Kelapa Dua. (Dok Ist)

“saya sangat sayangkan pengawas mengapa diam saja melihat pengerjaan proyek yang tidak sesuai spesifikasi standart maupun kualitas, pasalnya besi dowel yang dipasang tidak per segmen dan batang dowel memakai besi ulir, Lapisan Pondasi Bawah (LPB) nya pun memakai base course,” Tegas Dilokasi proyek Darusamin selaku Sekjen LSM LipanHam, Jumat (10/12/2021) malam kepada media.

Menurutnya seharusnya pengawas hadir sampai selesai dalam pengerjaan proyek tersebut, jangan hanya hadir sebentar.

“Pengawas hanya diam saja melihat pengerjaan proyek yang tidak sesuai spesifikasi standart maupun kualitas,”sambungnya.

Sementara itu pihak pelaksana maupun pengawas ketika hendak di konfirmasi, mereka meninggalkan lokasi proyek, sedangkan pengerjaan proyek tersebut belum selesai.

Ketika pihak media mencoba menghubungi Soca, selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK ) namun belum bisa dihubungi. Sama halnya dengan Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga, Endang saat dihubungi melalui aplikasi WhatsApp (WA) tidak ada respon.