BINTARO, Pelitabanten.com – Gedung tua di Bintaro Sektor 7 Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, roboh. Belum diketahui persis apakah gedung itu sengaja dirobohkan atau roboh sendiri karena konstruksinya yang sudah miring.
“Boomm!!” Dentuman suara gedung roboh terdengar sekitar pukul 14.25 WIB, saat aktivitas perkantoran tengah padat-padatnya.
Robohnya gedung itu menimbulkan getaran yang terasa seperti gempa bumi. “Tiba-tiba saja kayak gempa dan sangat terasa. Saya di lantai lima gedung sebelahnya,” kata Nuri salah satu karyawan di Gedung Bank Permata, Bintaro, Kamis (2/6/2016).
Saat getaran itu terasa, spontan karyawan langsung merapat ke jendela yang menghadap gedung tua. Lalu, menyusul suara seperti gemuruh kencang, terlihat gedung tersebut sudah diselimuti debu yang serupa dengan awan putih dari dasar.
“Bangunan langsung roboh di sisi depannya,” kata Nuri.
Nadia, pegawai lain di sekitar bangunan tersebut mengatakan, sejak pagi sekitar pukul 08.00 WIB, dia melihat ada petugas yang merobohkan satu persatu lantai di bangunan tersebut.
“Saat saya tanya kenapa dirobohkan, katanya ada renovasi. Ini udah lantai ke lima,” ujar dia.
Nadia menduga karena dirasa terlalu lama, akhirnya proses perobohan dilanjutkan dari dalam. “Sepertinya begitu, karena pada dasarnya bangunan itu miring. Semua masyarakat sini juga tahu,” ujar Nadia.
Gedung tersebut mangkrak sejak 1995 silam. Kasat Reskrim Polres Tangsel, Ajun Komisaris Samian mengatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
“Gedung itu memang sedang dibongkar,” kata Samian.