LEBAK, Pelitabanten.com – “Subuh – subuh sudah dikagetkan dengan gemuruh air yang sangat kencang terdengar sampai ke rumah, ternyata sungai Cisimeut sedang meluap, melebar hingga ke persawahan, serta berimbas ke pemukiman warga dekat aliran sungai. Eta cai alabatan, pangsingsieunan kucai, sakali kalembak hancur tiada daya. Allahumma baidniiy ya Rabb”, tulis warga Cisimeut, Dineu Emiia di akun facebooknya, Kamis pagi, (9/2/2017). Mahasiswi STKIP Setia Budhi Rangkasbitung yang tengah menikmati libur kuliah ini pun menuliskan tanda tagar #PrayCisimeutLeuwidamar. Ungkapan tersebut nampaknya mewakili kepanikan warga yang dilanda musibah banjir.
Dari informasi yang berhasil dihimpun Pelitanbanten.com, akibat hujan deras dengan intensitas tinggi yang melanda beberapa hari terakhir di wilayah selatan Kabupaten Lebak-Banten, mengakibatkan 10 kecamatan dari 28 kecamatan terendam banjir. Kesepuluh kecamatan itu ialah; Leuwidamar, Cibeber, Bayah, Cijaku, Malingping, Cirinten, Wanasalam, Banjarsari, Lebak Gedong dan Sobang.
Derasnya arus sungai Cisimeut yang meluap mengakibatkan ratusan rumah penduduk dan sejumlah jembatan hanyut. Intensitas hujan yang tinggi juga menimbulkan longsor di sejumlah titik. Mengakibatkan akses jalan terputus, dua jembatan di Ciparasi dan Sirnagaluh dan satu jembatan beton di Cibeber terputus karena longsor. Banjir yang meluas mengakibatkan sejumlah sekolah, ratusan rumah warga dan area persawahan terendam.
Belum ada keterangan berapa jumlah kerugian yang diderita. Saat ini warga yang terdampak banjir masih mengungsi ke rumah-rumah tetangga dan kerabat terdekat. Mereka membutuhkan bantuan selimut, makanan, dan obat-obatan. Demi mengetuk hati terhadap saudara-saudara kita di wilayah selatan Kabupaten Lebak yang menunggu uluran tangan, mengumpulkan bantuan melalui Yayasan Kami Peduli bersama Dompet Dhuafa Banten, Harian Umum Kabar Banten, Konsorsium MADEENAH INDONESIA, ASPERAPI Banten, ASPPI Banten, IMWEF Charity, JIMS Foundation, Yayasan Dapur Santri Indonesia, ODOJ Lebak dan Operator Billing Lebak.
Dikatakan oleh Aden, selaku Ketua Yayasan Peduli, “Yang dibutuhkan saudara-saudara kita yang mendesak adalah selimut, bahan makanan dan obat-obatan. Kami mengajak masyarakat untuk mengulurkan tangan menggalang bantuan yang akan disalurkan langsung ke lokasi bencana”, tandasnya.
Donasi dapat disalurkan melalui rekening BCA: 00719487576 a.n. Jauharotun Anisak (Bendahara YKP) atau Bank Mandiri Syariah: 146.006.4444 a.n. Yayasan Dompet Dhuafa Republika. Informasi Lebih Lanjut dapat menghubungi Ust. Uung: 08.777.288.1315,
Umi Anis: 0817.6675.804, Aden: 0817.569.990, Zamaksyari: 087772193858. Sebagai konfirmasi mohon berikan keterangan “lovebantenselatan”.
