RANGKASBITUNG, Pelitabanten.com – Menilisik luas lahan Pondok Asimilasi (Open Camp) Rumah Tahanan Negara Klas IIB Rangkasbitung yang masih potensial untuk berkembang dan memperhatikan siklus keberlangsungan pondok asimilasi yang baik membuat Bank Indonesia memberikan Bantuan Bibit Tanaman berupa Bibit Tanaman Wijen dan Bunga Matahari, Kamis (06/09/2018).
Salah satu manajer utusan Bank Indonesia, Irham menyerahkan bibit tanaman Wijen dan Bunga Matahari dan diterima langsung oleh petugas pembina pondok asimilasi (Open Camp).
“Kami sudah melihat keberlangsungan dan adanya siklus budidaya yang baik disini, kami melihat ada sekitar ribuan tanaman cabai dan tomat serta tanaman lainnya, sebagai dukungan kami berikan bibit tanaman bunga matahari dan wijen. Tanaman bunga matahari dan wijen nanti akan sangat banyak manfaatnya, apalagi Pondok Asimilasi ini memiliki lahan yang luas, tentu ini akan jadi potensi,” ujar Irham utusan BI Banten.
Kepala Kantor BI Banten, Rahmat Hernowo mengamini apa yang disampaikan jajaranya tersebut, ia menyebut bukan tidak mungkin Pondok Asimilasi ini akan jadi Agro Wisata seperti cluster taman bunga yang sedang berkembang dan viral saat ini.
“Luas lahan tentu jadi potensi sekaligus tantangan, apakah bisa dikembangkan dan dimanfaatkan apa tidak, tinggal kemauan dan semangat, insyallah kami dan tim akan mendukung. Semoga pemberian bunga matahari dan wijen ini menjadi tumpang sari yang akan memperindah Pondok Asimilasi Rutan Rangkasbitung ini dan bisa menjadi agro wisata ke depannya,” harap Rahmat
Menanggapi Kepala BI Banten, Kasubsi Pelayanan Tahanan, Dede Ukmartalaksana mengaku siap dan bersemangat akan dukungan tersebut.
“Kami sudah siapkan roadmap pengembangan Pondok Asimilasi tersebut, semoga bisa kami jalankan, dan tentunya bersama dukungan BI Banten akan sangat berarti agar harapan Pondok Asimilasi menjadi Agro Wisata bisa terwujud dan menjadi tempat pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang efektif,” pungkas Dede.
