Beranda News

BAPPEDA Tangsel Gelar Konsultasi Publik Rancangan RKPD 2020

BAPPEDA Tangsel Gelar Konsultasi Publik Rancangan RKPD 2020

SERPONG, Pelitabanten.com – Badan Perencanaan dan Pembangunam Daerah BAPPEDA Tangsel menggelar Konsultasi Publik Rancangan RKPD 2020 di Ball Room Santika BSD, Serpong, Tangsel pada Kamis, 14/03.

Menurut Kepala BAPPEDA Tangsel Taher Rachmadi, kegiatan konsultasi publik ini dibutuhkan untuk Musrenbang Kota Tangsel yang akan dilaksanakan pada 20-21 Maret 2019.

“Konsultasi publik ini mensosialisasikan kondisi sesuai target rencana tahun sebelumnya dan kemudian rencana tahun 2020. Kita sosialisasikan kepada masyarakat, universitas, swasta, organisasi masyarakat dan OPD. Hasilnya ini akan kita pakai tema untuk rencana tahunan setelah musrenbang,” ujarnya.

Menurut Taher hasil Forum Konsultasi Publik ini akan terangkum pada 3 Rancangan Tema Pembangunan Tahun 2020, yaitu:

  1. Penguatan Ekonomi Kota Berbasis Jasa dan Perdagangan menuju Tangerang Selatan yang Sejahtera dan Berkeadilan.
  2. Pembangunan Ekonomi Kota Berbasis Jasa dan Perdagangan untuk mewujudkan Tangerang Selatan yang Sejahtera.
  3. Memperkuat Ekonomi Kota Berbasis Jasa dan Perdagangan yang Berkualitas, dan Berdaya Saing menuju Pembangunan Berkelanjutan.

Sementara, menurut Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie, forum koordinasi dan forum dialog perencanaan pembangunan yang terakomodir pada forum konsultasi publik ini dimaksudkan untuk menjaring aspirasi atau harapan para pemangku kepentingan pada tahap awal terhadap prioritas dan sasaran pembangunan tahun 2020 mendatang.

“Perencanaan pembangunan daerah sesungguhnya tidak hanya berorientasi pada kegiatan yang bersifat fisik seperti pembangunan / pemeliharaan jalan, namun juga kegiatan yang berorintasi pada upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pemberian beasiswa bagi siswa miskin, jaminan kesehatan terutama bagi masyarakat miskin, dan kegiatan lainnya yang berpihak pada masyarakat,” ungkapnya.

BAPPEDA Tangsel Gelar Konsultasi Publik Rancangan RKPD 2020Dalam rangka mewujudkan upaya tersebut, Pemerintah daerah telah menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tangerang Selatan tahun 2016-2021 yang
harus menjadi pedoman dalam penyusunan rencana pembangunan. Penyusunan perencanaan pembangunan tidak terlepas dari 8 permasalahan pokok.

Yaitu tingkat pertumbuhan penduduk yang tinggi, tingkat pendidikan masyarakat pada umumnya masih belum optimal, pertumbuhan ekonomi belum sepenuhnya meningkatkan daya beli masyarakat dan layanan kesehatan masih belum optimal.

Selain itu juga, perumahan layak huni belum dapat terjangkau masyarakat luas, jaringan dan kualitas jalan belum mendukung pada fungsi kota, lingkungan perkotaan belum tertata dengan baik dan pelayanan publik yang belum optimal.

“Dari ke-8 permasalahan pokok yang ada, didapatkan 5 isu strategis untuk tahun 2020 menyelesaikan permasalahan tersebut meliputi Kualitas Sumber Daya Manusia, Pertumbuhan penduduk, Sarana dan Prasarana wilayah, Perekonomian Daerah dan Kemiskinan dan kesejahteraan sosial,” katanya.

Berdasarkan tahapan perencanaan pembangunan yang mengacu kepada RPJMD Kota Tangerang Selatan tahun 2016-2021 maka Pemerintah Kota Tangerang Selatan telah melakukan Musrenbang Kelurahan dari tanggal 28 Januari sampai dengan 7 Februari 2019 dengan lingkup 54 kelurahan.

Kemudian dilanjutkan musrenbang kecamatan dilaksanakan pada tanggal 18 Februari sampai dengan 21 Februari 2019 dengan lingkup 7 kecamatan dan terakhir telah dilakukan Forum OPD pada tanggal 5 Maret sampai dengan 12 Maret 2019.

“Sehingga pada Forum Konsultasi Publik ini diharapkan terjadi keserasian antara kebutuhan Bottom-up Planing dengan kebijakan Up-down Planing para pemangku kebijakan, yang terfokuskan pada 4 prioritas Pembangunan untuk Tahun 2020," bebernya.

Yaitu, Penguatan Ekonomi untuk Kesejahteraan Masyarakat, Pengembangan Kualitas lnfrastruktur, Pengutan Kualitas Layanan Pendidikan, Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial dan Penguatan Kualias Tata Kelola Pemerintahan.

Dalam Forum konsultasi publik ini diharapkan adanya finalisasi Rancangan Tema Pembangunan Tahun 2020, peserta dapat menelaah keserasian antara hasil musrenbang dan hasil forum OPD dengan Prioritas pembangunan Tahun 2020. Fokus pada upaya pemecahan permasalahan pokok dan pencapaian target kinerja program sebagimana tercantum dalam RPJMD Kota Tangerang Selatan.

“Untuk itu agar seluruh peserta berperan aktif pada proses Forum konsultasi publik ini sehingga hasilnya sesuai dengan harapan kita bersama.

Namun demikian, jumlah anggaran dan sumber daya manusia yang masih terbatas merupakan hal utama yang menjadi kendala dalam menata penyelenggaraan pemerintahan di Kota Tangerang
Selatan ini, sehingga anggaran pembangunan yang berasal dari APBD harus benar-benar di fokuskan pada pembiayaan program dan kegiatan yang bersifat prioritas dan strategis dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (Humas-Kominfo)