TANGERANG, Pelitabanten.com – Seni Bela Diri Be Sih Kong Mur, merupakan budaya leluhur yang lama dan sudah terkenal, kini keberadaannya kian dilupakan orang, seiring munculnya beberapa beberapa seni beladiri di Tanah Air, baik dari dalam maupun dari luar, hanya sebagian masyarakat kita yang masih mempertahankan keberadaannya, walau rintangan datang silih berganti.
Masyarakat Dadap, Kosambi, Kabupaten Tangerang, khususnya di wilayah RT 05/RW 04, masih menilai keberadaan seni bela Be Sih Kong Mur, merupakan seni bela diri yang harus dilestarikan keberadaannya, mengingat budaya ini budaya leluhur yang punya daya tarik tersendiri, bahkan kini budaya tersebut akan dilaunching di Sanggar BPI KPNPA RI/ Zona Indonesia.
Hasanudin salah satu pengurus Be Sih Kong Mur Dadap, Kosambi, mengatakan bahwa keberadaan seni beladiri ini dinilai punya nilai arti tersendiri, mengingat bela diri ini punya sejarah khusus bagi bangsa dan ini harus diketahui anak keturunan kita kelak.
“Seni Bela Diri Be Sih Kong Mur, merupakan seni bela diri yang lama dan telah turun menurun keberadaannya sampai keanak cucu kita, maka budaya ini harus dipertahankan, jangan sampai punah ditelan jaman, walau kini banyak terlihat seni beladiri kian bermunculan,” tuturnya. Senin (19/02)
Kini anggota Be Sih Kong Mut, kian rajin mengadakan latihan bersama di Sanggar nya yang beralamat dikantor Sekretariat RT 05/RW 04. No. 39. Kel. Dadap. Kec. Kosambi. Kab. Tangerang, dalam rangka persiapan Launching Sanggar pada bulan April 2018.
“Latihannya sangat antusias, tanpa mengenal lelah, guna persiapan yang matang,” paparnya lagi. (Fatah)
