LEBAK, Pelitabanten.com– Pemilihan Kepala Desa Serentak 2021 dilaksanakan pada Minggu 24 Oktober 2021. Masyarakat menentukan pilihannya untuk memperoleh pemimpin. Ada tiga calon kepala Desa yang ikut berkompetisi yaitu warna merah nomor 1 saudara Eman, warna biru nomor 2 saudara Budhi Eviyana, warna kuning nomor 3 saudara Madsai.
Hasil pantauan Pelitabanten.com dilapangan bahwa penghitungan suara di mulai pukul 13.00 WIB dan di plenokan di gedung serbaguna Desa Bojongleles pukul 15.00 WIB. Ada 7 TPS yang dilaksanakan di Bojongleles. Hasil akhir Eman memperoleh 1.489 suara. Budhi Eviyana memperoleh 1.117 suara, dan Madsai memperoleh 810 suara.
Eman mengatakan bahwa kemenangan ini merupakan kemenangan masyarakat Desa Bojongleles yang dipercayakan kepada saya untuk memimpin enam tahun kedepan yakni 2021-2027.
“Saya mengajak semua masyarakat desa tanpa pandang bulu dan pilih kasih untuk bersatu. Mari kita bersatu, dan jaga Persatuan diantara kita semua agar masyarakat tidak terpecah belah. Mari kita sama-sama membangun desa dan memperjuangkannya untuk kesejahteraan kita semua,” ujarnya.
Pasca kontestasi Pilkades saat ini, Eman akan melakukan rekonsiliasi dan konsolidasi untuk bersama-sama bersinergi dengan para kompetitornya agar kedepan membangun desa bersama.
“Desa Bojongleles adalah milik kita semua, milik masyarakat desa. Tentunya saya akan merangkul semuanya untuk membangun desa bersama-sama,” ungkapnya.
Dadang Ombak, yang merupakan warga Kembang Harum 2 mengapresiasi langkah yang akan dilakukan oleh Cakades terpilih yaitu Eman.
“Langkah yang dilakukan oleh Eman merupakan langkah yang sangat tepat. Karena kita semua menjaga kondusifitas dan kebersamaan. Kedewasaan berdemokrasi diperlukan oleh seorang pemimpin terpilih. Merangkul bersama-sama merupakan langkah yang positif,” terangnya.
Dadang Ombak menambahkan agar pasca Pilkades ini, kita semua kembali berutinitas seperti semula. “Ide dan masukan yang sifatnya membangun sangat dibutuhkan untuk kemajuan desa kedepan,” tutupnya. (MIR)
