Beranda News

Budidaya Tanaman Herbal Produksi Jahe dan Kunyit, DPKP Siapkan Bantuan Untuk 20 Kelompok Tani

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Asep Jatnika menjelaskan, bantuan ke Poktan Sodong, Foto. (Istimewa)
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Asep Jatnika menjelaskan, bantuan ke Poktan Sodong, Foto. (Istimewa)

KABUPATEN ,Pelitabanten.com-Pemerintah melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) menyerahkan sarana produksi dan kunyit kepada Kelompok Tani di Kelompok Tani Sodong Pulo, Desa Sodong, Kamis (13/03/2025). Bantuan tersebut dalam rangka pengembangan budidaya tanaman herbal di Kabupaten Tangerang.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Asep Jatnika menjelaskan, bantuan ke Poktan Sodong Pulo yang juga kawasan Eduwisata Desa Sodong merupakan simbolis awal. Ke depan, DPKP akan menyerahkan bantuan sama kepada 20 Kelompok Tani di Kabupaten Tangerang.

“Ini hanya simbolis dan ke depannya akan kita laksanakan kurang lebih di 10 kecamatan lainnya dan 18 desa di mana lokasi tersebut akan kami  galakkan sebagai desa herbal. Kecamatannya sendiri meliputi , Jambe, Solear, Legok, Rajeg, Pasar Kemis, Kronjo, Kemiri, Teluknaga, Pakuhaji dan Kosambi,” jelasnya.

Dia menyebutkan, beberapa macam bantuan akan diberikan kepada 20 Kelompok Tani, bantuan yang diberikan tersebut merupakan usaha dalam meningkatkan produksi hasil pertanian khususnya tanaman herbal.

“Jadi penyerahan hari ini tidak hanya bibit jahe merah dan kunyit, melainkan terdapat alat tani seperti gerobak tarik, timbangan , cangkul, handsprayer, cultivator dan 3 inch. Selain itu juga terdapat berbagai macam pupuk seperti, pupuk urea, pupuk NPK, pupuk organik, dolomit, herbisida,“ ungkapnya.

Asep Jatnika berharap, kegiatan tersebut bisa bermanfaat bagi para , sehingga Kabupaten Tangerang memiliki sentra tanaman herbal, mulai dari budidaya sampai hasil olahan yang bisa di unggulkan.

-mudahan kegiatan ini bisa bermanfaat serta meningkatkan perekonomian khususnya untuk para petani, selain itu bisa menjadikan Kabupaten Tangerang menjadi Desa-Desa Herbal,karena herbal saat ini sangat dibutuhkan untuk pencegahan hingga pengobatan penyakit-penyakit tertentu,” harapnya.