KABUPATEN TANGERANG, Pelitabanten.com – Dalam rangka melakukan diversifikasi lahan untuk mendukung ketahanan pangan daerah Kabupaten Tangerang khususnya Kecamatan sindang jaya,
Camat Sindang Jaya H. Abudin, bersama masyarakat dan lembaga swadaya masyarakat, menjalin kemitraan mengelola Lahan tidur seluas dua hektar yang akan di Sulap menjadi pertanian palawija berupa Tanaman timun suri, terong semangka dan melon.
“Adapun rencana pemaanfaatan lahan tidur yang akan di rubah sebagai perkebunan palawija, selain salah satu hobi juga bentuk program kabupaten tangerang dalam menumbuh kembangkan rasa kepedulian kitra bersama dalam meningkatkan per ekonomian masyarakat khususnya di kecamatan sindang jaya, “ucap Abudin di Rumah dinas kecamatan sindang jaya selasa (24/1/2023).
Penanaman timun suri dan terong dilakukan pada lahan seluas dua hektar. Kegiatan ini berasal dari inisiasi rekan rekan LSM dan masayarakat yang mempunyai rasa kebersamaan dalam meningkatkan taraf perekonomian warga sindang jaya.
“kita bisa memanfaatkan lahan punya Perusahan yang masih di pergunakan, menurut saya bisa mempercepat komoditas yang ada apalagi sebentar lagi musim bulan puasa.
“Kalau hari ini kita mulai dengan menanam timun suri dan teron, nanti di tempat lain kita bisa menanam melon dan semangka dengan rentang waktu panen sekitar tiga samapi Empat bulan,” ujar Abudin, usai memberikan arahan kepada petani.
Ini bentuk kemandirian kita sebagai masyarakat kabupaten tangerang, anggap aja ini sebagai langkah awal sekaligus percontohan bagi masayarakat yang ingin bercocok tanam. Sebelum pihak Perusahaan akan menggunakan lahannya, sayang bila kita tidak memanfaatkannya terlebih dahulu banayak lahan tidur di kecamatan sindang jaya.
Maka, untuk semakin memperkuat ketahanan pangan dan per ekonomian , Abudin mengatakan lahan-lahan tidur yang selama ini kurang dari sisi kebermanfaatannya, harus didorong menjadi lahan subur dan produktif untuk memproduksi buah buhan dan sayur sayuran, dan tanaman jenis lainnya.
Tujuannya, lanjut Abudin,selain memperbanyak lahan produktif untuk sandang dan pangan, pemanfaatan lahan juga untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Terlebih masyarakat Kecamatan sindang jaya yang banyak mencari mata pencaharian sebagai buruh tani.
Abudin memaparkan, jika lahan-lahan di sindang jaya banyak yang kurang produktif dan para petani bisa memanfaatkannya, maka pemerintah, perusahaan dan pihak-pihak lainnya bisa bekerja sama untuk membeli hasil pertanian itu sendiri.dan perlu teman- teman ketahui kami bercocok tanam tidak menggunakan pupuk kimia,
kami menggunakan pupuk organik hadil permentasi dari buah barenuk, badogol pisang dan rumput- rumput yg dari hasilkan dari lahan yg akan kita tanami. In syaa Allah semoga diberkahi nanti hasilnya hasilnya aman untuk konsumsi kita.
“Maka bila ada kemauan kalau kita mampu untuk melakukan perubahan di sektor pertanian tinggal ada ngga kemauan kita untuk bekerjasama dengan masyarakat petani dan dengan para UMKM dan serta hasilnya kita arahkan ke pasar tradisonal yang siap jadi off taker, selain untuk kebutuhan yang sifatnya musiman, ” jelas Abudin.
Menurut Abudin , bukan kali ini saja saya bertani atau bercocok tanam, memang ini salah satu hobi saya, bahkan kalau ingin melihat lebih banyak tanaman yang sudah siap panen silahhkan lihat di akun yotube saya, disitu saya sudah banyak melakukan penanaman dengan menggunakan pot.
“saya hobi bertani dan dari kecil sudah diajari cara bertani dan saat melihat kondisi wilayah di kecamatan sindang jaya, terbesit dalam pikiran saya bagaiman untuk melakukan perubahn di lahan milik perusahan yang tadinya tidak produktif menjadi produktif sebelum lahan itu sendiri di pergunakan pemiliknya” tutur Abudin saat mengakhiri perbincangan dengan wartawan.