BANDARA SOEKARNO-HATTA, Pelitabanten.com — Membantu proses evakuasi korban pesawat Sriwijaya Air SJY182 yang jatuh di perairan kepulauan seribu pada Sabtu (9/1) sore.
Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang telah menyiagakan personel maupun peralatan pendukung di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten.
PMI hingga saat ini juga sedang berkoordinasi dengan pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan ( KKP ) dan Badan SAR Nasional ( Basarnas )
Kepala Biro Humas PMI Kota Tangerang Ade Kurniawan mengatakan, hingga kini pihaknya sudah menerjunkan personel sebanyak 19 orang dan 4 unit kendaraan baik mobil jenazah, ambulans dan pick up.
“19 Personel kami standby kan di bandara internasional Soekarno Hatta dan di perairan Tanjung kait serta unit mobil jenazah dan mobil ambulans” kata Ade.
Keberadaan petugas PMI Kota Tangerang beserta berbagai peralatan pendukung sejak kemarin sore pasca kejadian langsung di standby kan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten untuk melakukan penanganan di posko Crisis Center terminal 2D.
“Kami sudah siagakan 1 satu ambulans dan Sembilan personel, di bandara Soetta, untuk melakukan pengecekan kesehatan dan suhu badan kepada keluarga korban yang datang untuk mencari informasi, penerapan protokol kesehatan,” pungkasnya.