TANGERANG SELATAN, Pelitabanten.com — Hari Koperasi Daerah (Harkopda) ke-72 mulai dilaksanakan pada hari ini Kamis, 5 September 2019 di Lapangan Kecamatan Pamulang, berlangsung meriah.
Dalam kegiatan ini banyak produk yang dipamerkan, mulai dari fashion, kerajinan, kuliner dan lainnya.
Rangkain acara ini digelar selama empat hari terhitung mulai Kamis-Minggu 5-8 September 2019 yang dilaksanakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bekerjasama dengan Dewan Koperasi Daerah (Dekopinda) Kota Tangsel.
Agenda kegiatan selama empat hari, yakni hari pertama bazar, lomba marching band, seminar gerakan koperasi seribu UMKM, hiburan musik. Pada hari kedua senam massal, lomba mewarnai, cerdas cermat, talk show, live musik, final duta koperasi. Hari ketiga, jalan santai, lomba produk inovasi pangan, live musik, sunatan massal, lomba tabuh bedug, live musik. Hari terakhir karnaval, live musik, acara puncak peringatan harkopda dan live musik.
Wakil Walikota Tangsel Benyamin mengatakan dalam Harkopda ke 72 ini ingin mempertemukan antara produsen orang-orang kreatif yang tergabung dengan koperasi dengan masyarakat Tangsel secara keseluruhan.
“Secara teknis kita berharap dikunjungi 5000 orang dalam sehari, jadi selama empat hari bisa dikunjungi 20 ribu orang. Dimana mereka akan menyaksikan 152 koperasi yang memamerkan produk disini yang kualitasnya tidak kalah dengan barang-barang yang beredar di luar dan toko modern,” kata Benyamin.
Jika warga datang ke acara ini maka bisa mencoba produk baru seperti cemilan, sabun, handycraft, fashion dan lainnya.
“Mungkin cocok dengan selera mereka. Jika ada masukan sebagai pembeli pun bisa disampaikan pada panitia, sehingga bisa dilakukan penyempurnaan produk,”ujarnya.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangsel, Dahlia Nadeak menegaskan tahun ini tentunya lebih optimal dari tahun lalu. Geliat yang menonjol adalah karnaval yang melibatkan ribuan orang. Mereka akan mengenakan produk yang selama ini dikembangkan. Termasuk pakaian yang dilatih oleh Dinkop.
“Hasil kreasi pakaian yang selama ini kami latih akan dikenakan. Nanti ada perwakilan koperasi masing-masing dengan jumlah anggota sebanyak tiga puluh orang. Panitia juga menyediakan hadiah cukup besar, juara pertama Rp 4 juta, Rp 3 juta, Rp 2,5 juta,” kata Dahlia.
Target pengunjung per hari lima ribu orang. Diakui Dahlia itu akan tercapai, dengan padatnya rangkain kegiatan. Guna mengembangkan jaringan lebih luas, kabupaten kota se Provinsi Banten diundang termasuk sekitar 50 kabupaten Kota se Indonesia diundang.