TANGERANG, Pelitabanten.com – Pengurus DPD Partai Golkar Kabupaten Tangerang, Banten menyerahkan sepenuhnya kepada petahana Ahmed Zaki Iskandar untuk memilih wakil bupati pada Pilkada 2018.
“Sebagai pengurus, kami tidak dapat memaksakan, karena merupakan hak petahana dalam menentukan pendamping,” kata Ketua I DPD Partai Golkar Kabupaten Tangerang Muhammad Faisal di Tangerang, Sabtu (16/12/2017)
Faisal mengatakan pihaknya hanya dapat menyarankan bahwa wakil bupati yang hendak dipilih memiliki visi dan misi yang sama untuk membangun Kabupaten Tangerang. Partai Golkar telah menetapkan dukungan pada Ahmed Zaki Iskandar sebagai calon bupati pada Pilkada 2018, tapi hingga kini belum diputuskan siapa pendamping yang dianggap cocok. Bahkan beberapa nama mulai bermunculan seperti mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Tangerang, Iskandar Mirsyad dan Ketua DPRD setempat Mad Romli.
Dalam sebuah jajak pendapat oleh lembaga survei, bahwa Ahmed Zaki diunggulkan ketimbang kandidat lainnya karena program yang dijalankan pro terhadap warga. Namun hasil survei tersebut rangking kedua ditempati Iskandar Mirsyad karena selama menjadi Sekda dapat bekerja sama dalam menjalankan roda pemerintahan.
Belakangan ini muncul nama Mad Romli yang juga dianggap cocok dam mampu mendampingi Ahmed, selain memiliki misi dan visi yang sama, Ketua DPRD itu juga tokoh muda yang berprestasi di bidang politik. Faisal mengatakan tolak ukur dalam menjalankan pemerintahan adalah hubungan kedekatan yang harmonis dan loyalitas.
“Pada banyak daerah, sering wakil bupati dan bupati tidak sejalan bahkan berbeda pendapat, ini dianggap dapat membahayakan bagi pelayanan publik,” katanya.
Anggota DPRD Banten itu menambahkan hubungan kedekatan sangat menentukan pilihan seseorang apalagi bidang politik, termasuk dalam pilkada.