LEBAK, Pelitabanten.com– Jajaran Dewan Pengurus Komisariat (DPK) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Komisariat STISIP Banten Raya menjalankan program berkepribadian dalam budaya. Berkepribadian dalam kebudayaan adalah mengangkat seluruh tradisi, budaya, pemikiran, nilai, falsafah, dan cita-cita bangsa Indonesia, menggelorakan semangat nasionalisme dengan bangga pada jati diri bangsa, desain transformasi budaya bangsa agar berkemajuan dalam seluruh aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Kegiatan ini untuk belajar bagaimana budaya berperan dalam kemajuan daerah.
Ihwan, Ketua DPK GMNI Komisariat STISIP Banten Raya beserta jajarannya mengunjungi Desa Adat Kanekes, Suku Baduy di Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak Pada Kamis (09/01/2025).
Ihwan, Ketua DPK GMNI Komisariat STISIP Banten Raya mengajak kawan-kawan untuk mengenal budaya dan belajar terhadap budaya Suku Baduy yang masih menjaga nilai-nilai gotong-royong, keguyuban, dan kebersamaan antar sesama.
“Banyak nilai-nilai kebudayaan yang kami pelajari disini. Bagaimana peran kebersamaan dan kekeluargaan terbangun dengan baik. Apalagi mereka memegang nilai-nilai gotong royong yang patut kita pelajari bersama,” ujarnya.
Selain, berkunjung dan mengenal lebih dekat dengan Jaro Baduy (Kepala Desa Adat Kanekes) yaitu Jaro Saidja kami banyak belajar cara Kepemimpinan dalam karakter kepribadiannya. Ia sosok yang kharismatik yang patut di contoh nilai-nilai Kepemimpinannya.
“Selain mengenal mengenal lebih dekat budaya Baduy, kami juga banyak belajar tentang nilai gotong royong, nilai keguyuban, dan nilai Kepemimpinan,” pungkasnya. (MIR)
