KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com – “Kalau Calon Presiden (Capres) saya enggak khawatir, tiga capres yang sudah ramai diusung pastilah mereka sudah punya kepentingan dan akan mengedepankan etika dalam berpolitik,”
“Yang saya khawatirkan adalah para pendukung dan tim suksesnya, janganlah berlebihan, menjelek-jelekan saingan dan ini yang akan mengoyak-oyak persatuan dan kesatuan kita sebagai bangsa Indonesia,”
Kalimat itu yang diungkapkan Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid, Putri dari presiden RI ke 4 Abdurahman Wahid atau Gusdur ditemui Pelitabanten.com di kawasan Cipondoh, Kota Tangerang saat acara pembukaan Kejuaraan Tingkat Nasional (Kejurnas) olahraga Panjat Tebing. Rabu, (9/5/2023) kemarin.
Menurutnya, untuk apa peralatan politik ini jika pada akhirnya menimbulkan luka yang sulit sembuh, lukanya lama untuk disembuhkan bila saling menjatuhkan dan saling bermusuhan.
“Untuk apa, jika keluarga terpecah, sahabat saling un-follow meninggalkan grup WhatsApp lah dan segala macamnya,” ucapnya.
Yenny Wahid pun meminta kepada seluruh rakyat Indonesia lebih mengedepankan Ahlakul karimah dalam menghadapi perhelatan politik baik itu pileg, pilpres maupun pilkada pada 2024 mendatang.
“Jadi santai aja, jangan kehilangan akal sehat, jangan kehilangan rasa persaudaraan pileg, pilpres maupun pilkada inikan hanyalah sarana untuk memilih pemimpin. karena sudah disepakati ya sudah,” tuturnya.
Disinggung arah politik pada tiga Capres yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo, Yeni enggan berbicara lebih dalam, sebab itu semua ada prosesnya dan ada bentuk pertanggungjawaban politik.
“Saya ini orang NU, jadi otomatis proses keputusannya itu adalah menggunakan dalil aqli dan naqli, dengan ketiga Capres kami memiliki hubungan yang baik,” tukasnya.