TANGERANG,Pelitabanten.com–Polemik mengenai banjir di Kecamatan Rajeg yang ramai diperbincangkan di media online mendapat penjelasan dari Yanto Firmanto, Kepala Desa Rajeg. Dalam wawancara yang berlangsung di ruang kerjanya, Yanto memberikan penjelasan terkait kejadian tersebut.
Menurut Yanto, saat hujan deras melanda Kecamatan Rajeg, beberapa perumahan dan perkampungan di Desa Rajeg terdampak banjir. Namun, salah satu perumahan yang disebutkan dalam pemberitaan ternyata hanya mengalami banjir di area jalanan. Yanto menjelaskan,
“Ketika wartawan media online yang tinggal di perumahan tersebut datang untuk meliput, saya sudah memberikan izin dan tidak pernah melarang. Saya mempersilakan mereka untuk menjalankan tugasnya.”
Lebih lanjut, Yanto mengungkapkan bahwa beberapa hari setelah kejadian, muncul pemberitaan yang berisi seruan atau ajakan untuk melakukan demo di kantor Desa Rajeg.
“Saya kaget, karena saya tidak pernah melarang dan saya rasa tidak ada yang perlu didemo. Wartawan tersebut bahkan tinggal di Desa Rajeg,” tambah Yanto.
Dengan penjelasan ini, Yanto berharap polemik terkait banjir yang terjadi di Desa Rajeg bisa diselesaikan dengan baik tanpa ada misinterpretasi yang berlarut-larut.
