Beranda News

Kapolri Membuka Sidang Pleno Wandiklat Polri

Kapolri Membuka Sidang Pleno Wandiklat Polri
Kapolri Membuka Sidang Pleno Wandiklat Polri Foto Ist. Humas Polri. Pelitabanten.com

JAKARTA, Pelitabanten.com — Kapolri Jenderal Pol Prof. H. M. Tito Karnavian., Ph.D membuka sidang Pleno Polri TA. 2018 di Rupattama Mabes Polri, Selasa (18/12/2018) pukul 08.00 WIB

Kalemdiklat menyampaikan tentang kegiatan kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Lemdiklat Polri mulai dari kegiatan pelatihan kepada personel Polri,  penyusunan kurikulum terutama untuk Diktubrig di wilayah perbatasan,  pemberian serifikasi,  pembangunan gedung dan SPN Malut,  Sulbar dan Kaltara.

Foto Ist. Humas Polri. Pelitabanten.com

“Selain itu juga menyampaikan kesiapan kenaikan tipe pusdik brimob serta akan dilaksanakan gedung serbaguna dan pusdik brimob serta telah dilaksanakan kegiatan untuk perubahan kultur di lingkungan lemdiklat Polri dan Polda.

Dalam sambutanya Kapolri,
menyampaikan bahwa Polri merupakan Polisi terbesar kedua setelah China,  yang dimana SDM menjadi kunci bagi keberhasilan Polri, sehingga perlu dilakukan dan pelatihan yang baik, lanjut Kapolri Oleh karena itu Kapolri mengajak kepada para pimpinan dan jajaran lemdiklat serta stake holder untuk bersama sama meningkatkan education bagi anggota Polri.

“Rekrutmen anggota Polri harus dilaksanakan dengan benar,  bila dilaksanakan dengan salah akan memberikan dampak 75% kesalahan bagi institusi Polri,” imbuh Kapolri.

“Selain itu, Rekrutmen agar dilaksanakan secara dinamis dengan melihat kebutuhan dan perkembangan global, Serta Rekrutmen juga dapat dilaksanakan untuk membangun jaringan dengan melaksanakan perikrutan terhadap dari ketua suku,  tokoh adat,  dan tokoh yang sebelumnya diberikan bimbingan yang anggaranya akan disiapkan dari Asrena Polri serta untuk kurikulum agar dilakasanakan secara dinamis dengan melihat kebutuhan dan tantangan yang ada untuk menciptakan Polisi sipil / sipil berseragam tetapi tetap memperahankan postur para militer khusus untuk Brimob dan tidak boleh terjadi kekerasan dilingkungan pendidikan, serta kurikulum diskresi untuk ditingkatkan kembali dengan memperbanyak berdiskusi”, jelas Kapolri.

Pada saat itu juga, Kapolri menyampaikan beasiswa LPDP bagi Polri masih banyak yang belum terisi sehingga harus diberikan pelatihan pelatihan agar kuota terpenuhi semua yang dimana kedepan akan menjadi agen of change bagi Polri dan untuk pembangunan sarana prasarana dilaksanakan secara bertahap bila perlu laksanakan koordinasi dengan pemda atau CSR untuk memberikan hibah.

Pada akhir sambutanya, Kapolri memberikan kepada jajaran lemdiklat atas prestasi dan terobosannya selama ini serta diharapkan agar terus meningkatkan kerjasama dengan Polri dan instansi terkait.

Turut hadir dalam acara ini Irwasum Polri, Komjen Pol Drs. Putut Eko Bayuseno, S.H., beserta Pejabat Utama Mabes Polri; Pejabat di Lingkungan Jajaran Lemdiklat Polri; Para Wakapolda Jajaran; Para Karo SDM dan Ka SPN Polda serta perwakilam Mitra Polri dari ICITAP, JICA dan IOM.(*jis/Humas)