Beranda News

Kota Malang Menjadi Pilot Project Nasional Dalam Penuntasan 100 Persen Air Minum di Kota Tangerang

Kota Malang Menjadi Pilot Project Nasional Dalam Penuntasan 100 Persen Air Minum di Kota Tangerang
Wali Kota Tangerang saat foto bareng bersama dengan Kepala PDAM Malang. Selasa (24/10/2017)

TANGERANG, Pelitabanten.com – Pemenuhan air bersih oleh Kota (Pemkot) Tangerang melalui Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Benteng untuk masyarakat terus ditingkatkan. Berbagai terobosan inovasi pun dilakukan dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat tersebut.

Salah satunya adalah dengan mengadopsi sistem teknologi informasi manajemen yang diterapkan Pemkot Malang dalam pengelolaan air bersih. Rencana tersebut pun disambut baik oleh Walikota Malang Mochamad Anton yang disampaikan kepada Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah disela-sela acara di Jakarta, Selasa (24/10/2017).

“Keberhasilan Pemkot Malang dalam pengelolan air bersih dan inovasi yang dilakukannya serta mendapatkan pengakuan skala , mendorong Pemkot Tangerang untuk menerapkan hal yang serupa. Rencana ini pun disambut baik oleh Wali Kota Malang secara langsung agar Pemkot Tangerang bisa memberikan air minum kepada masyarakat secara ,” ujar Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah.

Baca Juga:  Ponpes Manbaul Ulum Peringati Maulid Nabi dan Haul ke-35 Ibunda Hj.Syariah Binti Leman

Pada bulan Januari 2017, kata Walikota Tangerang, Pemkot Tangerang telah melakukan studi banding langsung ke PDAM Kota Malang untuk melihat secara langsung sistem yang diterapkan.

Kemudian, lanjut Wali Kota Tangerang, pertemuan dengan Wali Kota Malang Mochamad Anton pada hari ini (Selasa, 24/10/2017) sebagai tindak lanjut dari keseriusan yang diupayakan Pemkot Tangerang. Apalagi, hubungan antara Pemkot Tangerang dan Pemkot Malang selama ini berjalan baik. Beberapa aplikasi yang dibuat oleh Pemkot Tangerang pun telah diadopsi oleh Pemkot Malang.

“Kota Malang menjadi pilot project nasional dalam penuntasan 100 persen pelayanan air minum untuk masyarakat. Dan jumlah pelanggan yang tercatat saat ini yakni 154 ribu sambungan rumah. Hal ini sejalan dengan Pemkot Tangerang yang sedang berupaya meningkatkan jumlah sambungan rumah mencapai 60 ribu di tahun ini dari total yang terealisasi hingga Agustus 40 ribu sambungan rumah,” ujarnya.

Baca Juga:  Jelang Pemilu 2024, Pemkab Tangerang Lakukan Perekaman E-KTP di Kecamatan Panongan

Sementara itu, Wali Kota Malang Mochamad Anton menyambut baik dan siap membantu Walikota Tangerang Arief R Wismansyah dalam memenuhi target layanan air bersih. Bahkan, Anton menyakini jika Kota Tangerang bisa melebihi target yang dicapai sebab potensi industri yang berkembang pesat.

“Malang yang memiliki pegunungan saja bisa memenuhi target tersebut. Apalagi Kota Tangerang yang punya potensi industri dan jasa. Sangat mungkin merealisasikannya. Kita siap berbagi inovasi seperti halnya Malang yang juga mengadopsi aplikasi di Kota Tangerang,” katanya.

Perlu diketahui, PDAM Kota Malang menjadi salah satu PDAM ditingkat Nasional. PDAM Malang ditarget memberikan pelayanan kepada 170 ribu sambungan rumah dan saat ini telah mencapai 154 ribu sambungan rumah. Pada tahun 2018 dipastikan dari target nasional yakni 2019.

Bahkan, pengelolaan air bersih oleh Kota Malang mendapat pengakuan dunia internasional. Beberapa waktu lalu, Walikota Malang menerima Certificates of Recognition ASEAN Environmentally Sustainable Cities (ESC) Award di bidang air bersih (clean water) untuk kategori kota besar di Brunai Darussalam. Sebelumnya juga mendapat Internasional Global Water Award di Uni Emirates Arab tahun 2016. (Ilham)

Baca Juga:  Manfaat Sungai Cisadane dari Air Bersih Hingga Pariwisata