PANDEGLANG, Pelitabanten.com – Bupati Pandeglang Irna Narulita meminta bantuan khusus dari Pemerintah Provinsi Banten karena daerah ini masih berstatus sebagai daerah tertinggal.
“Mudah-mudahan ada perhatian khusus untuk Kabupaten Pandeglang dan Lebak, karena dua daerah ini masih tertinggal,” katanya pada rapat koordinasi pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintah daerah yang dihadiri Gubernur Banten Wahidin Halim di Pandeglang, Selasa (8/5/2018)
Selama ini, perhatian dari Pemprov Banten cukup baik. Pada 2018 Kabupaten Pandeglang mendapat bantuan keuangan Rp65 miliar.
“Kami harapkan agar lebih ditingkatkan lagi. Selama ini Pandeglang masih tergantung pada bantuan dari Pemprov Banten dan pusat untuk melaksanakan pembangunan guna mengejar ketertinggalan,” ujarnya.
Pemkab Pandeglang sedang fokus pada pengentasan desa tertinggal dan pembangunan infrastruktur guna mengejar ketertinggalan itu dan sangat berharap adanya bantuan lebih dari Pemprov Banten.
Saat ini sekitar 70 dari 326 desa yang ada di Kabupaten Pandeglang masih tertinggal, dan bertahap akan diupayakan sudah berkembang dan keluar dari ketertinggalan.
Pemerintah Kabupaten Pandeglang, setiap tahun memprogramkan untuk mengeluarkan 12 desa dari ketertinggalan dan menjadi desa maju.
“Kita memang masih tertinggal, tapi dengan upaya dan kerja keras, dan semangat untuk bangkit, saya yakin Pandeglang bisa berkembang dan keluar dari ketertinggalan. Kalau seluruh desa sudah maju maka secara optimistis Pandeglang juga akan maju,” ujarnya.
Pemkab Pandeglang menargetkan mengentaskan seluruh desa tertinggal secara bertahap, dan diharapkan pada 2021 sudah selesai. Dengan demikian maka kabupaten ini juga akan keluar dari statusnya sebagai daerah tertinggal.
“Dengan kemajuan yang dicapai daerah, maka akan berdampak pula pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.