KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com — Musibah Banjir yang melanda berbagai wilayah di Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi) menjadi berkah tersendiri bagi sekelompok orang.
Seperti yang terjadi di Perumahan Ciledug Indah, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang. Nampak beberapa kelompok orang bekerja sama mengangkut pengendara motor yang terjebak banjir.
Tak tanggung-tanggung hanya untuk menyebrangkan motor dan pengendaranya, para penolong dadakan ini dapat meraup pundi-pundi rupiah hingga seratus ribu.
Seperti diungkapkan Baidy (35) yang mengaku bisa menghasilkan lima ratus ribu bahkan lebih. Dengan menggunakan alat berupa gerobak, Dia bersama beberapa teman lainnya mengangkut pengendara motor yang akan menyebrangi genangan air lantaran khawatir mengalami mogok.
“Ini sekalian bantu pak, dari pada kalo mogok motornya masuk air, dibawa kebengkel biayanya bisa sampai 500rb,” ujar Baidy yang merupakan warga Bangun Desa, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang. Kamis, (2/1/2020).
Kata Dia, disamping untuk menambah penghasilan, pekerjaan yang mereka lakukan juga merupakan salah satu upaya untuk ikut membantu evakuasi warga yang hendak menyeberang di jalan KH.Hasyim Ashari tersebut.
“Kalau untuk orang saya pinta 15 – 20 ribu perpenumpang, tapi kalau motor saya pinta 70 – 80 ribu, beda kalau motornya gede bisa 100 ribu,” katanya.
Informasi, Musibah banjir yang terjadi di Perumahan Ciledug Indah- 1 dan II di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang ini merupakan bukan pertama kali, luapan Kali Angke membuat wilayah tersebut menjadi langganan banjir.
Meski sudah ditanggul, karna debit air yang deras, musibah banjir diawal tahun 2020 ini merupakan yang terbesar sepanjang tahun karna curah hujan yang tinggi dan buangan air dari duren Villa.
