KABUPATEN,TANGERANG,Pelitabanten.com-Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Tangerang berupaya mengatasi permasalahan sampah secara komprehensif dari hulu sampai hilir.
“Salah satu upaya dan pendekatan yang dilakukan DLHK saat ini adalah melalui pengembangan teknologi tepat guna dalam pengolahan sampah dan melibatkan peran aktif seluruh lapisan masyarakat,” tegas Kepala DLHK
Kabupaten Tangerang Fachrul Rozi. Penanganan sampah di Kabupaten Tangerang ke depan menggunakan sistem Tempat Pengolahan Sampah Reduce Reuse Recycle (TPS 3R). Saat ini DLHK memformulasikan program pengelolaan sampah secara holistik.
Hal itu dilakukan mulai dari hulu untuk mengatasi sumber sampah melalui program penyuluhan Kurasaki dan Kurasakan di tengah revitalisasi TPS 3R dengan menginstal teknologi. Dengan begitu, tidak ada residu yang dibuang ke TPA. Sampah plastik akan dicetak menjadi batako dan paving blok dengan plastik moulding. Sedangkan untuk di TPA Jatiwaringin,
Kecamatan Mauk diaplikasikan mesin hoar. Tujuannya untuk memisahkan sampah plastik dan tanah agar mengurangi volume sampah, sehingga kedepannya lebih siap mengolah sampah baru.
“Sampah plastik akan kita ubah menjadi paving blok. Dengan seperti itu, residu sampah juga akan zero waste dengan menggunakan aplikasi teknologi pyrolysis ramah lingkungan,” ucap Fachrul Rozi.
Menurut Fachrul Rozi, teknologi proses inovatif ini dirancang untuk merevolusi menangani sampah plastik yang merupakan salah satu tantangan lingkungan terbesar yang dihadapi saat ini.
Dengan mengubah sampah plastik menjadi sumber daya yang dapat digunakan kembali menjadi paving blok tentunya bermanfaat dan bernilai jadi roda ekonomi tetap berjalan. Menurut Fachrul Rozi,
polusi plastik merupakan ancaman nyata yang berdampak pada kehidupan akan mampu ditangani oleh DLHK Kabupaten Tangerang. Sampah plastik yang akan dicetak menjadi batako dan paving blok dengan plastik moulding, serta diaplikasikan mesin hoar yang akan digunakan di TPA Jatiwaringin menjadi salah satu solusi memanfaatkan teknologi.
“DLHK Kabupaten Tangerang terus berupaya mewujudkan Kabupaten Tangerang zero waste. Sehingga masalah sampah bisa diatasi,” ungkap