TANGERANG, Pelitabanten.com – Musyawarah Daerah (Musda) Pemuda Muhammadiyah VII Kota Tangerang dilaksanakan di Aula Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT), Cikokol, Minggu (24/09/2017).
Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kota Tangerang, A. Zulpikor mengatakan bahwa Pemuda Muhammadiyah saat ini membutuhkan manager dakwah yang mampu mengimplementasikan nilai-nilai dakwah di masyarakat pada umumnya baik dakwah bil lisan maupun bil hal.
“Dengan dipimpin oleh anak muda maka tumbuh kembang para kader persyarikatan dapat berkesinambungan sehingga timbul regenerasi yang mumpuni untuk mewujudkan tujuan muhammadiyah guna membentuk masyarakat Islam yang sebenar-benarnya,” kata Zulpikor di Cikokol, Tangerang. Minggu (24/9/2017)
Sementara itu, Amrullah yang menjabat sebagai Dewan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kota Tangerang mengatakan, Musda Pemuda Muhammadiyah ini sebagai langkah untuk mewujudkan Pemuda Muhammadiyah Kota Tangerang yang mampu memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Tangerang.
“Pemuda Muhammadiyah adalah elemen anak bangsa untuk mengawal pembangunan di Kota Tangerang,” kata Amrullah seraya menambahkan, Pemuda Muhammadiyah Kota Tangerang juga harus berbaur dengan masyarakat untuk mewujudkan masyarakat yang cerdas demi kemajuan bangsa Indonesia, khususnya masyarakat Kota Tangerang.
Berbeda dengan yang lain, Fauzan Assyab mantan ketua umum IMM Kota Tangerang periode 2011-2012 yang kini menjabat sebagai wakil ketua KNPI Kota Tangerang mengungkapkan bahwa sudah saatnya ketua Pemuda Muhammadiyah dipimpin oleh pemuda yang energik, dinamis, religius dan revolusioner.
“Angkatan Muda Muhammadiyah tidak pernah berhenti melakukan kaderisasi di tiap tingkatannya, baik di kalangan pelajar (IPM) maupun mahasiswa (IMM), maka ironis jika Pemuda Muhammadiyah kekurangan kader, dan sudah selayaknya kader-kader muda Muhammadiyah kembali ke payung besar Muhammadiyah,” tuturnya.
Acara Musyawarah Daerah (Musda) Pemuda Muhammadiyah VII Kota Tangerang juga dihadiri oleh Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah. Arief mengatakan Pemuda Muhammadiyah Kota Tangerang harus bersinergi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang seperti program Sholat Berjamaah di Masjid hingga program Tangerang Mengaji.
“Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang meluncurkan program Sholat Berjamaah memiliki harapan jika Masjid atau Musholla dijadikan sebagai peradaban masyarakat sehingga tercipta masyarakat yang berakhlaqul karimah,” kata Arief seraya menambahkan, mari bersama sama memakmurkan masjid.