Lebak, Pelitabanten.com – Perayaan Hari Sumpah Pemuda ke-93 tahun yang berlangsung di aula Perpustakaan Saidjah Adinda, Rangkasbitung, Lebak-Banten berlangsung meriah. Hal tersebut terlihat dari banyaknya tamu undangan yang ikut mendukung acara. Selain para pengurus DPD KNPI Kabupaten Lebak yang menjadi bagian utama dari acara, komunitas seni rupa dan komunitas musik ikut memeriahkan jalannya acara.
“Kita ingin memberikan kesempatan bagi KNPI Kabupaten Lebak sebagai wadah berhimpun pemuda untuk mengusung acara perayaan Hari Sumpah Pemuda ke-93 di teras depan Perpustakaan Saidjah Adinda, sebagai ruang publik yang dapat dimanfaatkan oleh siapa saja untuk kepentingan kebaikan bersama, mohon dukung kami memajukan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Lebak,” terang Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Lebak Robert Chandra, Kamis (28/10/2021).
Ketua DPD KNPI Kabupaten Lebak Muhamad Japar Toha dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemuda Lebak bersama DPD KNPI berkomitmen membangun Kabupaten Lebak.
“Tidak ada lagi perpecahan, yang ada hanya persatuan. Pemuda Lebak bersama DPD KNPI berkomitmen membangun Kabupaten Lebak. Per-Desember nanti DPD KNPI Lebak akan memulai kegiatan Kelompok Usaha Bersama Pemuda Berdaya di seluruh kecamatan. Jika Pemuda Berdaya, maka Lebak akan Sejahtera,” ujarnya.
Mewakili Bupati Lebak, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga H. Asep Komar Hidayat menyampaikan bahwa pemuda merupakan tulang punggung pembangunan Kabupaten Lebak.
“Pemuda adalah tulang punggung pembangunan Kabupaten Lebak, untuk itu di usianya yang ke-93 tahun, Sumpah Pemuda harus menjadi inspirasi bagi para pemuda untuk lebih dewasa berfikir dan terus berkreasi. Pemuda harus berbeda, jangan jadi pengekor. Sebab pemuda akan menjadi pemimpin masa depan,” ungkap Kadispora.
Perayaan Sumpah Pemuda ke-93 yang digelar di Perpustakaan Saidjah Adinda berlangsung sejak pagi hingga malam hari. Seperti disampaikan Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Wawan Sukmara, acara akan ditutup dengan pengajian malam jumatan oleh komunitas Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ) sekaligus santunan 93 anak yatim dan atau piatu.
“Barusan kita saksikan secara simbolis santunan lima anak yatim yang diserahkan oleh Kadis Perpustakaan dan Kearsipan, Kadis Pora, Ketua DPD KNPI, Wakil Ketua MPI, dan Perwakilan BJB Banten. Selain penampilan musik, acara ini juga dimeriahkan dengan kegiatan mural (melukis dinding) oleh para perupa Lebak yang tergabung dalam komunitas Kuldesain. Dan, malam nanti setelah waktu salat Isya akan dilaksanakan pengajian bersama anak yatim,” terang Wawan Sukmara kepada Pelitabanten.com di sela-sela acara.