TANGERANG SELATAN, Pelitabanten.com –Sekitar ribuan masyarakat menghadiri istighosah dan deklarasi sikap anti hoaks di halaman Polres Tangerang Selatan di Jalan Promoter, Lengkong Gudang Timur, Serpong. Mereka sepakat melawan hoaks yang berpotensi memecah belah kesatuan bangsa.
Hadir dalam kegiatan itu perwakilan TNI, jajaran Pemkot Tangsel, BNN, Ulama, Pengurus ormas Islam, majelis dzikir serta warga.
“Ini Istighosah bersama seluruh lapisan masyarakat di Kota Tangsel dalam rangka merawat NKRI, sekaligus sebagai upaya untuk mendukung pemberantasan Hoax menjelang tahun-tahun politik,” ujar AKBP Fadli Widianto, Kapolres Tangsel di sela acara, Sabtu (17/3/2018) malam.
Sebelum dimulai, istighosah diawali dengan penampilan marawis tim Hadrah MMS Majelis Manaqih, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan tausyiah dari Habib Muhammad Luthfi Bin Ali Bin Yahya, lalu dilanjutkan dengan deklarasi anti hoaks dan ujaran kebencian (hate speech) bersama-sama.
“Bismillahirrahmanirrahim, kami warga Tangsel mendukung upaya Polri dalam memberantas berita hoaks, atau ujaran kebencian, yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,” ucap serentak seluruh jamaah dalam deklarasi yang dipimpin Kapolres Tangsel.
Komitmen bersama dalam memerangi berita hoax atau hate speech tengah digencarkan oleh berbagai pihak, khususnya Polri.
Keberadaan berita hoax dan hate speech dianggap dapat membahayakan persatuan bangsa. Selain menimbulkan efek gesekan antar individu, peredarannya juga dapat memicu instabilitas yang lebih besar karena bisa diarahkan pada hal yang berbau suku, agama, ras dan antargolongan. (Ivan)