KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com – PT Oligo Infra Swarna Nusantara (OISN) akan mengolah sampah di TPA Rawa Kucing, Neglasari, Kota Tangerang menjadi energi dan ramah lingkungan bekerja sama dengan Pemkot Tangerang. Kolaborasi ini melalui proses yang komprehensif dari seluruh pemangku kepentingan.
Selasa 1 November 2022, PT OISN melakukan sosialisasi kepada masyarakat Kelurahan Gandasari, Kecamatan Jatiuwung terkait realisasi proyek nasional Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL) di wilayah Jatiuwung.
Acara ini dihadiri VP PT Oligo, Bobby Roring, Camat Jatiuwung Edih, para tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda kelurahan Gandasari.
Bobby memaparkan, kerja sama telah dituangkan dalam naskah perjanjian yang ditandatangani Walikota Tangerang Arief R Wismansyah dan Presiden Direktur PT Oligo Infra Swarna Nusantara Jacques Assouline, disaksikan langsung Komisaris Utama Oligo Prof Dr Bambang P Brodjonegoro, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan pada Maret 2022 lalu.
“Kami dari Oligo memberikan gambaran bahwa kedepan proyek ini untuk kepentingan bersama, sebab masyarakat Jatiuwung juga bagian dari kota Tangerang yang menghasilkan sampah setiap harinya,” kata Bobby kepada Pelitabanten.com di Aula Kelurahan Gandasari, Selasa (1/11/2022).
Ia mengungkapkan sosialisasi yang dilakukan pihaknya bahwa pelaksanaan proyek inovasi ini juga tentunya akan melibatkan tenaga kerja dari masyarakat setempat.
“Total ada sekitar 400 tenaga kerja yang dibutuhkan PT OISN dari dua lokasi di Rawa Kucing dan Jatiuwung, dan sudah pasti masyarakat sekitar yang akan dipekerjakan,” ujarnya.
Bobby menyebut proyek ini akan terlaksana secepatnya paling lama Juni 2023 sudah berjalan dengan memanfaatkan lahan seluas 3,6 hektare di Jatiuwung.
“Target kami 100 persen di tahun 2025,” pungkasnya.
Camat Jatiuwung Edih menyampaikan bahwa pengolahan sampah menjadi energi listrik di wilayah Jatiuwung yang dilakukan oleh PT OISN ini aman dan tidak mengganggu masyarakat.
“Sudah disampaikan oleh PT OISN, bahwa bahan sampahnya sudah dikemas dan di-packing dari TPA Rawa Kucing untuk di olah menjadi energi listrik di Jatiuwung,” ujarnya.
Edih menambahkan, proyek PSEL ini adalah proyek nasional yang harus dijalankan oleh pemerintah kota Tangerang, jadi apa yang menjadi kekurangan untuk sosial di kecamatan Jatiuwung akan dibantu dan di fasilitasi.
“Kami akan memfasilitasi apa yang menjadi kebutuhan masyarakat termasuk penyerapan tenaga kerjanya,” tutupnya. (*)