TANGERANG, Pelitabanten.com – Perhelatan Pilpres dan Pileg pada bulan April tahun 2019 adalah tahun perdana Partai Solidaritas Indonesia menjadi peserta pemilu dengan segala visi dan misi, Nilai dasar dan karakter serta perbedaan perbedaan dengan partai partai lama yang menjadikan Partai PSI menjadi partai harapan masa depan Indonesia dengan mencetak generasi Milenial yang Melek politik, yang akan menebar kebajikan, merawat keragaman, terbuka serta menghargai kinerja dan memberi kesempatan yang adil bagi setiap orang untuk bekerja keras mencapai kemungkinan yang tidak terduga.
Seperti diungkapkan oleh Luber Sitanggang, SE Ketua DPC Tingkat Kecamatan Cisauk, Kab Tangerang pada rekan-rekan media, Bahwa Nilai dasar dan karakter PSI itu melekat pula pada tiap tiap pengurus Partai solidaritas Indonesia mulai dari pusat sampai pengurus tingkat bawah, yang menjadikan PSI menjadi partai harapan masa depan untuk membebaskan bangsa ini dari jerat korupsi , kolusi dan Nepotisme, pada Sabtu (7/7/2018) disela sela penyerahan berkas persyaratan Bacaleg di Kantor Kegiatan DPD PSI Kab. Tangerang
Bagi dirinya sendiri beda warna bukanlah lawan “Kami atau khususnya saya sendiri selaku Ketua DPC Partai mengajak anak muda untuk tidak apatis terhadap politik bukanlah untuk melawan dan menentang partai partai lama, tapi kami mengajak anak muda bersatu bangkit membawa partai dengan identitas DNA yang baru, Ide baru, gagasan baru, cara baru walau dalam kesadaran yang tinggi bahwa itu tidaklah mudah’’ Ungkapnya
Luber Sitanggang menambahkan bisa lolosnya partai PSI pada Verifikasi Faktual KPU baik pusat dan daerah bukanlah tanpa sandungan, bahwasannya banyak anggapan anak anak muda yang terjun kedunia politik itu tidak bisa apa apa dan bahkan pada debat debat terbuka di Stasiun televisi pengurus pengurus pusat PSI seringkali dihantam dengan bahasa bahasa anak kemarin sore apabila memberikan sebuah kritik atau pendapat dalam topik diskusi oleh lawan lawan debat.
Tapi bagi kader kader PSI utamanya pengurus itu adalah bagian dari dinamika politik bahwa dalam segala sesuatu hal pasti ada pro dan kontra, hal itu jugalah yang menjadikan dirinya bertekad membuka mata anak anak muda untuk tidak apatis terhadap politik serta menawarkan bahwasannya ada wadah yang bisa mereka miliki untuk bisa berjuang ikut serta memajukan bangsa ini lewat partai politik yang tanpa mahar maharan yaitu Partai Solidaritas Indonesia.
Pada Pilres & Pileg 2019, Dirinya dan anak anak muda PSI diseluruh Nusantara menjadi pejuang pejuang yang menawarkan diri untuk menjadi wakil rakyat baik DPR RI, DPRD TK I dan DPRD TK II dengan tujuan agar dapat mendengar dan menyalurkan aspirasi rakyat tanpa lagi harus tersandra dengan kepentingan politik lama, klientalisme dan rekam jejak yang buruk dalam mewujudkan mandat sejarah Proklamasi 1945 yaitu mencapai keadilan dan kemakmuran melalui jalan elektoral Pemilu 2019.
“ Memenangkan kursi di legislative adalah harapan, Dan kami akan meyakinkan masyarakat pada masa kampanye yang sudah ditetapkan KPU pada bulan September mendatang, tapi itu bukan tujuan utama, sesuai dengan AD/ART partai Bab III pasal 7 bahwa Partai Solidaritas Indonesia bertujuan mewujudkan Indonesia berkarakter kerakyatan, berkemanusiaan, berkeragaman, Berkeadilan, berkemajuan dan bermartabat, jadi bergabung dengan PSI adalah suatu keberuntungan yang dimana Indonesia Negara yang kita cintai ini adalah kepingan warna warni yang direkatkan oleh solidaritas, dan Menjaga Indonesia berarti memenangkan Solidaritas diatas kepentingan Individu.” Tandasnya.