SERANG, Pelitabanten.com – Vokalis band Sandekala, Nedi Suryadi mengutuk segala bentuk kecurangan pada pilkada , terutama praktik politik uang. Selain sebuah prikaku kotor dan mencederai demokrasi, menurutnya, politik uang yang dilakukan kandidat calon merupakan sebuah bentuk pendidikan politik yang buruk bagi masyarakat.
“Kandidat calon yang melakukan politik uang, itu patut kita curigai bahwa salah satu calon yang kurang pintar IQ (Intelligence Quotient)nya, dia menutupi kebodohannya dengan uang,” kata Nedi, saat mengisi acara deklarasi Kampanye damai KPU Kota Serang, di Alun-alun Kota Serang, Minggu, 18/02/2018.
Maka dia mengaku sepakat bahwa politik uang adalah musuh bersama yang harus dilawan, sehingga pilkada Kota Serang dapat menghasilkan pemimpin yang murni datang dari suara rakyat, yang mampu mengabdi sebaik mungkin kepada rakyat.
“Kota Serang adalah pintu gerbangnya Provinsi Banten. Mudah-mudahan Pilkada kota Serang dapat menghasilkan pemimpin yang bermartabat, yang dinantikan jutaan rakyat,” ucapnya
Sementara itu, Ketua Panwaslu Kota Serang mengaku bahwa pihaknya siap penuh waktu untuk mengawasi semua proses Pilkada, terutamah tahapan kampanye. Rudi mengatakan, Panwaslu Kota Serang memiliki komitmen dan tanggung jawab untuk memastikan Pilkada Kota Serang yang berintegritas.
“Politik uang menjadi musuh kita bersama, karena praktik ini akan menciptakan potensi tindakan korupsi dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah.” tukasnya. (KK)