KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com – Pasca terjadinya hujan deras yang disertai angin kencang hingga mengakibatkan puluhan pohon tumbang. Terdata di 11 titik pohon tumbang di Kota Tangerang, Banten.
Dalam peristiwa Kamis 23 Juni 2021 kemarin, juga terdapat korban luka maupun kerugian materi berupa mobil ringsek tertimpa pohon yang tumbang.
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah mempersilahkan masyarakat yang terdampak dan menjadi korban segera menghubungi Dinas Kebudayaan Pariwisata dan Pertamanan (Disbudparman) untuk segera ditangani.
Hal tersebut sampaikan Arief kepada awak media didampingi Dandim 0506/TGR Kolonel Inf. Puji Hartono, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu De Fatima, Kasatpol PP Agus Hendra dan Kadishub Wahyudi, usai melakukan pengecekan beberapa Pos Pam Nataru dan beberapa gereja, di Kota Tangerang. Jum’at (24/12/2021).
Menurut Arief, Pemerintah kota Tangerang sudah mempunyai program, untuk mengansuransikan kejadian tersebut kepada masyarakat yang terdampak.
“Masyarakat yang terdampak dan menjadi korban silahkan menghubungi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) ya, insya Allah akan segera ditangani,” kata Arief.
Kemarin, lanjut Arief, sudah dilakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui media sosial. Bagaimana supaya yang mengalami kecelakaan terdampak pohon tumbang, bisa segera mendapat bantuan.
“Sebenarnya rutin dilakukan pemeliharaan, tapi memang kemarin itu cuacanya sangat ekstrim, kaya sekarang nih cuaca panas siang berubah cepat,” tukasnya.
Pihaknya akan terus melakukan sweeping, pemangkasan pohon-pohon yang besar-besar. Dan Ia mengajak kepada masyarakat untuk terlibat dalam pemangkasan, supaya saat angin kencang terjadi lagi di kota Tangerang tidak ada yang tumbang.
“Kita lihat kemarin sampai akarnya saja ada yang terangkat, luar biasa,”
ucap Arief.
Ia menambahkan, jika masyarakat menemukan pohon yang rawan tumbang agar melaporkan ke nomor hotline 112 atau Aplikasi Laksa Tangerang Live.
“Saya menghimbau kepada masyarakat kota Tangerang agar waspada, apa bila tiba-tiba cuaca berubah ekstrim seperti kemarin, cari tempat-tempat perlindungan dan jangan memaksakan diri,” pesan dia.
“Sekarang yang bisa kita lakukan adalah melakukan antisipasi. Jadi mari kita bersama – sama melakukan pemangkasan dan juga menjaga kebersihan lingkungan karena ini musim hujan jangan sampai terjadi genangan dan banjir,” pungkasnya.