SERANG, Pelitabanten.com – Sejumlah mahasiswa di Serang yang tergabung dalam Aliansi Tolak Privatisasi Air (ATPA), terdiri dari kampus IAIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten dan Universitas Tirtayasa, menggelar aksi solidaritas di depan kampus IAIN, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 30, Ciceri, Kota Serang. Rabu (29/3/2017)
Mahasiswa dan LBH Banten melakukan aksi semen kaki. Aksi ini sebagai dukungan terhadap petani Kendeng, Rembang, Jawa Tengah, yang menolak perusahaan semen. Para peserta aksi juga menolak privatisasi sumber air di Kecamatan Baros, Serang.
“Kami secara khusus menuntut izin usaha Mayora Grup yang ada di Baros-Cadasari yang akan bangun pabrik air minum dicabut dan kami juga mendukung masyarakat Kendeng yang melawan pabrik semen di Kendeng, Jateng,” kata Haetami, perwakilan ATPA, kepada awak media, Rabu (29/3/2017)
Dalam aksinya tersebut, ada sebanyak sembilan demonstran melakukan aksi semen kaki sebagai simbol bahwa pejuang Kendeng tidak sendirian. Dia mengatakan saat ini warga Serang juga sedang berjuang melawan privatisasi air oleh perusahaan. Daerah lain, seperti Baros dan Pandeglang, menurutnya, penolakan privatisasi air juga terjadi.
Aksi yang berlangsung dari pukul 14.00 sampai pukul 16.00 WIB ini mendapat pengawalan dari aparat kepolisian.