BANTEN, Pelitabanten.com – Kader PDI Perjuangan di Kota Serang dan Cilegon mengaku senang saat mendapat kunjungan Anggota DPR RI Dapil Banten III Ananta Wahana, Kamis (14/7/2022).
Dalam roadshow hari kedua ke rumah partai di wilayah Banten, Ananta Wahana mengunjungi Kantor DPC Kota Serang, dan Cilegon untuk bersilaturahmi.
Ananta sendiri populer dikalangan kader PDI Perjuangan di Banten lantaran beberapa periode menjadi Anggota DPRD provinsi tersebut.
Ketua DPC PDIP Kota Serang, Bambang Janoko menyampaikan, bahwa Ananta Wahana adalah salah satu tokoh PDIP Banten.
“Kami menyambut baik dan senang dengan kedatangan Pak Ananta. Beliau adalah salah satu kader partai terbaik di Banten,” ungkapnya.
Bambang mengaku kerap berdiskusi soal urusan partai dengan Ananta ketika masih di DPRD Banten.
“Memang sejak Pak Ananta di DPR RI, kami jarang bertemu. Ya, itu tidak mungarangi hubungan baik kami para kader partai di Banten, terutama di Kota Serang,” katanya.
“Apalagi kami dengar Pak Ananta akan maju di DPD RI pada Pemilu 2024 nanti. Tentu ini akan kami dukung sepenuhnya,” imbuhnya.
Sebagai tindaklanjutnya atas pencalonan Ananta di DPD RI nanti, menurut Bambang, DPC PDIP Kota Serang dalam waktu dekat berencana mengadakan rapat kerja cabang (Rakercab) yang diikuti seluruh PAC, Ranting, dan kader partai sejumlah sekitar 650 an peserta.
“Nanti kita undang Pak Ananta di Rakercab itu. Dan nanti kebutuhannya apa terkait pencalonan DPD RI, akan kita bantu dengan semangat gotong royong,” ujarnya.
Majunya Ananta Wahana ke DPD RI, kata Bambang, merupakan bagian dari perjuangan partai, karena Ananta sendiri bagian dari partai.
“Artinya di Pemilu 2024 nanti kita sudah punya pigur calon DPD RI dari kader partai. Selama ini kan milih DPD itu asal saja, bahkan ada yang gak milih,” katanya.
Sementara di Kota Baja, Ananta Wahana disambut Wakil Sekretaris DPC PDI Kota Cilegon, Agus Suparman dan pengurus lainnya.
“Mohon ijin Pak Ananta, ketua kami tidak bisa ikut menyambut. Karena sedang ada rapat yang sudah terjadwal lama”, sambut Agus.
Menurut Agus, kedatangan Ananta ke DPC adalah satu kehormatan, lantaran ananta dianggap salah satu tokoh PDIP Banten.
“Tentu ini kehormatan bagi kami. Pak Ananta sudah mau datang untuk bersilaturahmi dengan kami,” ujarnya.
Terkait pencalonan Ananta melaju ke DPD RI, Agus berjanji akan membawanya ke pleno pengurus untuk dibahas.
“Soal Pak Ananta ke DPD RI ini kami dengar, dan kami juga dukung. Nanti kami bahas di pleno pengurus untuk langkah-langkah lanjutannya,” ungkapnya.
Sementara dalam kunjungan silaturahmi ke rumah partai di dua kota itu, Ananta berdiskusi ringan dan juga menanyakan terkait persiapan tahapan pendaftaran partai politik Pemilu 2024.
“Agar semua terkait persyaratan pendaftaran partai di Sipol KPU disiapkan dan dilakukan secara teliti dan cermat sesuai ketentuannya,” kata Ananta.
Soal dukungan ke DPD RI, Ananta menyampaikan terima kasih dan menjadi suatu kehormatan bagi dirinya.
“Ini membuktikan sebagai kader partai kita solid. Dan selalu mengedepankan semangat gotong royong dalam segala hal,” ucapnya
Menurut Ananta, DPD RI memang itu perseorangan, tapi partai butuh untuk lebih mengembangkan ideologi partai.
“Komitmennya adalah komitmen ideologis. Partai sedang ingin mengembangkan ideologi. Dan sekarang DPP sedang konsentrasi ke wilayah DPD,” imbuhnya.
Roadshow hari kedua di Banten, selain mengunjungi kader partai di DPC Kota Serang, dan Cilegon. Ananta juga bersilaturahmi dengan ulama Banten yaitu KH Matin Syarkowi, Pengasuh Pondok Pesantren Al Fathoniyah Serang.
Ananta Wahana dengan Kyai Matin berdiskusi soal pendidikan kebangsaan. Kyai Matin menyampaikan keprihatinannya atas kondisi kebangsaan saat ini. Dan Kyai Matin berharap ada elit politik yang peduli terhadap pendidikan kebangsaan.
“Saya harap ada yang peduli dari elit politik terkait pendidikan kebangsaan ini,” tutur Kyai Matin Syarkowi.
Dalam hal itu, Ananta menyampaikan, bahwa dirinya sudah mulai menggarap pendidikan kebangsaan di Padepokan Kebangsaan Karang Tumaritis di Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
“Meski masih dalam skala kecil. Namun saya sudah memulai membangun pendidikan kebangsaan, juga budaya kita,” katanya.(tim).
