Beranda News

Soal Pajak, Arief Minta Bapenda Permudah Masyarakat dan Jangan Bergaya Hedone

Soal Pajak, Arief Minta Bapenda Permudah Masyarakat dan Jangan Bergaya Hedone
Arief R Wismansyah Wali Kota Tangerang Saat di Kegiatan Focus Group Discussion. Jum'at (10/3). Foto Pelitabanten.com (*/Ist)

KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com – Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah, menutup kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah Pajak dan Retribusi Daerah Tahun 2023, yang diselenggarakan oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kota Tangerang.

Arief menekankan, agar peraturan yang digodok oleh Pemkot Tangerang dalam optimalisasi pendapatan daerah melalui sektor pajak, harus didukung dengan aturan yang sederhana dan memudahkan masyarakat selaku wajib pajak.

“Jangan sampai regulasi yang dibuat justru mempersulit masyarakat dan juga pemerintah itu sendiri,” pinta Arief dalam acara yang berlangsung di hotel kawasan Serpong, Jumat (10/3/2023).

Ia juga meminta kepada jajaran Pemkot Tangerang, untuk membuat rumusan peraturan yang bisa membuat masyarakat senantiasa taat membayar pajak yang juga merupakan sumber pembiayaan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah daerah.

“Hasil pembangunannya juga harus optimal, agar masyarakat juga puas dengan hasil dari pajak yang mereka bayarkan,” parap dia pada acara yang diikuti oleh seluruh kepala Organisasi Pimpinan Daerah (OPD) Pemerintah kota Tangerang.

Baca Juga:  Lakukan Rotasi Jabatan, Benyamin Berpesan Pedomani Aturan

Perubahan peraturan daerah tersebut harap Wali Kota, juga bisa memacu peningkatan investasi di kota Tangerang, terlebih di tengah ancaman resesi ekonomi global akibat pandemi covid-19 dan perang Rusia-Ukraina.

“Peraturan yang baru nanti harus bisa mendorong kemudahan berusaha di kota Tangerang,”pintanya.

Selain itu, Arief juga berpesan, kepada jajaran pegawai Pemkot Tangerang untuk mengedepankan pelayanan kepada masyarakat. Dirinya menginstruksikan Jajarannya untuk tidak mengkhianati kepercayaan publik dengan bergaya hedon dan berlebihan.

“Jangan berlebihan, kedepankan pelayanan kepada masyarakat,” tukasnya.