TANGERANG SELATAN,Pelitabanten.com – Pemberitaan soal semrautnya sistem pelayanan sarana dan prasarana olah raga di kota tangerang Selatan. Pemberitaan di sampaikan berdasarkan keluhan masyarakat akan pelayanan yang telah diberikan pengelola sarana karna masih menggunakan sistem manual.dan kerap menjadi penyebab perselisihan,hal itu tidak sesuai dengan Ikon Kota Tangerang Selatan Cimori ( Cerdas,Modern,Religius- Red) dan program pemerintah Smartcity.
Disoal demikian, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora-Red) kota tangsel Ir. E. Wiwi Martawijaya, Pada jumat (28/9/2018) mengundang awak media di ruang kerjanya guna mengkomfirmasi pemberitaan dimaksud.
Secara langsung,Dirinya menyampaikan Rasa terima kasih atas pemberitaan pelayanan GOR Ciputat dan GOR Tenis Bintaro Sektor 3 pengelolahan GOR Ciputat yang masih gunakan cara manual.
” Ini Merupakan kritik yang membangun,Terima kasih,” Ucapnya.
Selanjutnya Dispora Kota Tangerang Selatan mengaku tidak tinggal diam dengan permasalahan yang terjadi.dan untuk saat ini Dia sedang melaksanakan pelatihan kepemimpinan tingkat 2 (dua) sudah melaksanakan proyek perubahan.
Dikatakannya,proyek perubahan yang dimaksud adalah merubah sistem pelayanan manual menjadi pelayanan berbasis online. Semua untuk mempermudah penggunaan sarana dan prasarana olahraga yang berada di kota tangerang selatan Oleh warga masyarakat . dan ditargetkan awal November 2018 mendatang sudah selesai.
Disampaikannya juga bahwa Sarana Dan Prasarana Olahraga di kota tangerang selatan ada sebanyak 12 Aset yang diserahkan pada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) sudah masuk ke daftar retribusi, dimana dengan waktu singkat Dispora akan melaksanakan proyek perubahan pada GOR Ciputat dan GOR Tenis Bintaro Sektor 3 sebagai sample.
” Untuk Proyek perubahan, Dispora Tangsel sudah berkoordinasi dengan kominfo dimana untuk proyek perubahan sudah mencapai 70%,” Pungkas nya.
Editor : Adin.