Beranda News

Transportasi Umum di Kota Tangerang? Ini Kata Pengamat Tata Kelola Kota

Transportasi Umum di Kota Tangerang? Ini Kata Pengamat Tata Kelola Kota
Yayat Supriatna, Pengamat Tata Kelo Kota Universitas Trisakti-Jakarta. Foto Pelitabanten.com (Ist)

KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com – Sistem transportasi umum di Kota Tangerang dinilai sangat baik hingga banyak mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak.

Penilaian itu diketahui atas keberhasilan pemerintah kota (Pemkot) Tangerang mengatasi permasalahan kemacetan di daerah penyangga ibu kota Jakarta ini.

Salah satunya, Pemkot Tangerang dinilai berhasil dalam mengoptimalisasi layanan transportasi umum terintegrasi di Kota Tangerang.

Diantaranya, pengamat Tata Kelola Kota dari Universitas Trisakti, Yayat Supriatna menuturkan, konsep layanan transportasi umum terintegrasi yang saat ini diterapkan di Kota Tangerang sudah berjalan cukup baik.

Kata dia, Pengintegrasian layanan transportasi umum dengan terminal, stasiun, pasar, dan fasilitas publik lainnya juga berhasil memberikan kemudahan aksesibilitas masyarakat dalam melakukan mobilitas di Kota Tangerang.

Bahkan, layanan transportasi umum terintegrasi tersebut dinilai sebagai langkah yang efektif untuk menurunkan angka kemacetan di Kota Tangerang.

Baca Juga:  Pemkab Pandeglang Akan Bantu Perbaikan Rumah Rusak Akibat Angin Puting Beliung

“Layanan transportasi umum di Kota Tangerang sudah berjalan cukup baik. Tinggal bagaimana ke depannya terus dikembangkan secara lebih inovatif lagi. Intinya, ide, gagasan, dan rencana pengembangan layanan transportasi umum terintegrasi di Kota Tangerang harus terus ditingkatkan secara lebih baik lagi,” ujarnya ketika dimintai tanggapan mengenai hasil pembangunan selama Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah, memimpin Kota Tangerang dalam satu dekade terakhir ini.

Yayat mengatakan, pengembangan layanan transportasi umum terintegrasi di Kota Tangerang sudah menunjukkan perbaikan yang signifikan.

Sambungnya lagi, layanan transportasi umum di Kota Tangerang tidak hanya menghasilkan jumlah armada yang memadai (Bus Tayo dan Angkot Si Benteng), melainkan juga mempunyai sistem pelayanan yang relevan dan berkualitas, seperti sistem pembayaran, jumlah koridor, serta fasilitas yang diterima oleh masyarakat.

“Kalau pengembangannya sekadar ada, masyarakat tidak akan tertarik untuk menggunakan transportasi umum. Sedangkan, berdasarkan pengamatan hasil dari layanan transportasi umum di Kota Tangerang, sepertinya sudah sangat baik, terlebih berbagai transportasi umum yang ada ramai diminati oleh masyarakat,” jelasnya.

Baca Juga:  100 Unit Tenda Diserahkan Kapolri Untuk Pengungsi Tsunami

Jadi untuk itu, ucap Yayat, Pemkot Tangerang diharapkan dapat terus mengoptimalisasi layanan transportasi umum terintegrasi yang ada di Kota Tangerang.

“Salah satunya dengan mendorong kolaborasi dengan berbagai pihak, seperti Transjakarta, dan lain sebagainya,” tukasnya.