KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com — Ada ada saja, dua orang warga kota Tangerang harus berurusan dengan pihak kepolisian lantaran menunjukan surat keterangan hasil test Swab Antigen Palsu saat diminta melakukan Swab Antigen usai melakukan perjalanan mudik lebaran kemarin.
Sunipah warga Jalan Pasar Anyar Selatan Kelurahan Sukaasih, Kecamatan Tangerang di ketahui terdata sebagai Warga yang melakukan pulang kampung (Mudik) dari Tangerang ke Pekalongan – Jawa tengah.
Saat kembali, anggota kepolisian sektor Tangerang (bhabinkamtibmas) bersama dengan staf kelurahan menghimbau warga tersebut untuk melakukan Swab antigen secara gratis yang dilaksanakan oleh tiga pilar (TNI-Polri dan Pemkot).
“Warga ini menjelaskan bahwa sudah melaksanakan Rapid Test Antigen dengan Hasil Negatif, kepada petugas Rabu (19/5) kemarin,” jelas Kapolsek Tangerang Kompol Yulies Andri Pratiwi kepada Pelitabanten.com Kamis, (20/5/2021).
Lantaran curiga, karna nampak hasil editan pada surat yang ditunjukan, petugas menanyakan kepada warga tersebut dari mana mendapatkan surat antigen yang di keluarkan oleh Endermo Clinic itu.
“Diakui surat itu didapatkan dari saudara Aryo Saputra, setelah diamankan dan di Intrograsi, Ia mengaku mengedit sendiri surat antigen palsu itu,” katanya.
Yulies menghimbau kepada warga Kota Tangerang untuk tidak takut melakukan Swab Antigen apabila melakukan mudik keluar kota Tangerang. Sebab hal ini merupakan upaya tracing yang dilakukan 3 Pilar untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 agar tidak terjadi lonjakan kasus baru klaster lebaran. Terlebih di kota Tangerang.
“Atas kejadian tersebut selanjutnya kedua pelaku dan barang bukti kini diamankan ke Polsek Tangerang untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” tutupnya.
