KABUPATEN TANGERANG, Pelitabanten.com – Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Amany Lubis, beserta rombongannya mengunjungi lahan milik UIN di wilayah Kecamatan Solear.
Amany Lubis mengatakan bahwa lahan yang dimiliki oleh UIN Syarif Hidayatullah Jakarta saat ini seluas 27 hektar dan sudah atas nama milik UIN, namun ada 15 hektar lagi yang belum di atas namakan, jadi total semua mencapai 42 hektar.
Adapun master plan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta rencananya nya akan membuat fasilitas kampus yang besar, seperti studen center, sport center, ada asrama besar untuk menampung 7.000 mahasiswa dan fasilitas pendidikan lain sebagainya.
Selain dari itu bakal ada juga fakultas pertanian, dan pacuan kuda, sarana olahraga, dan ada agro edupark, dan taman museum untuk lingkungan hidup.
Semua sangat bermanfaat jika dikembangkan, namun demikian masih terhalang dengan kondisi lahan yang belum sempurna kita kusai.
Ia mengungkapkan bahwa rencana master plan itu semua masih terkadala oleh beberapa faktor, seperti banyak PT dan beberapa pihak yang perlu di selesaikan, sehingga belum bisa di bangun secara menyeluruh sesuai rencananya.
“Karena semua lahan yang ada belum jadi satu hamparan, maka dari itu kami ingin bertemu dengan DPD RI/Senator Banten serta camat untuk membantu UIN Jakarta untuk bisa memanfaatkan lahan di solear ini.”jelasnya
Amany Lubis pun mengungkapkan dengan adanya kendala seperti itu, pihaknya akan segera mencari solusi yang terbaik dengan pihak-pihak terkait. Ia meyakini masalah masalah tersebut akan selesai jika semuanya duduk bersama.
“Saya kira cuma masalah waktu saja kita harus ketemu, dukungan dari DPR/DPD RI Senator Banten Camat Solear kita bisa duduk bersama dengan pihak-pihak yang menguasai supaya bisa saling memberikan lahannya. contohnya dengan cara tukar guling, agar lahan UIN jangan terpencar-pencar.” ungkapnya
Pihaknya pun akan mensosialisasikan ke masyarakat melalui bersama pemerintah kabupaten Tangerang bahwa lahan UIN Jakarta yang berada di wilayah Solear akan di buat sarana pendidikan.
“Kami ingin memanfaatkan lahan yang ada, semoga kepada para pihak PT yang mempunyai lahan di sekitar lahan kami atau yang berada di dalamnya memberikan peluang untuk penyelesaian masalah dengan rislah atau dengan jual beli pun tak apa.” jelasnya
Sementara itu ditempat yang sama Senator Banten DPD RI Habib Ali Alwi bin Thohir Al Husainy mengatakan pihaknya hanya mengawal supaya kepentingan pendidikan di Tangerang ini bisa lebih luas lagi, bisa lebih besar lagi, bisa lebih ramai lagi dengan adanya kampus-kampus baru.
“Setidaknya UIN yang mempunyai icon kampus Islam terbesar di Indonesia ini, andai kata bisa dikembangkan lagi di kabupaten Tangerang khususnya Banten, itu sangat luar biasa, nanti yang untung itu orang Tangerang.” tuturnya.
Ia juga mengungkapkan pihaknya DPD RI siap membantu dengan ada nya kendala-kendala yang dihadapi oleh UIN Jakarta.
“Adapun kendala-kendala yang di hadapi UIN kami akan siap membantu untuk secara administrasi dengan BPN supaya dipercepat penyelesaiannya, maupun juga dengan pihak PT. Semua itu juga kita akan pertemukan. Apalagi saya dengar lahan di sini juga salah satunya milik Fadel Muhammad mantan gubernur Gorontalo yang sekarang jadi wakil ketua MPR RI.” ungkapnya
Camat Solear Saidaman yang juga turut hadir mengatakan pihaknya juga akan siap membantu demi terciptanya kepentingan kampus UIN Jakarta.
“Saya siap membantu dan akan bekerja sama dengan Desa karena desa yang mengetahui hapal riwayat lahannya. Semoga semuanya bisa terselesaikan. Dengan adanya pembangunan gedung UIN ini berarti akan meningkatkan taraf ekonomi juga untuk yang disekitar sini, jadi semua berdampak positif untuk semuanya.”ungkapnya