Beranda News

Konyol, Vandalisme Bernada Provokatif Menyebar di Kota Tangerang

Konyol, Vandalisme Bernada Provokatif Menyebar di Kota Tangerang
Foto Pelitabanten.com (Ist)

KOTA TANGERANH, Pelitabanten.com — Konyol, Aksi Vandalisme terkait kasus krisis wabah Virus Corona atau Covid-19 terjadi di Kota Tangerang.

Vandalisme yang menyampaikan pesan provokatif itu terpampang di lokasi keramaian, yakni di kawasan Pasar Anyar.

Ulah Konyol Bernada provokatif berisiKalimat yang terpampang di sejumlah dinding toko dibuat dengan cat semprot bertuliskan ’Sudah Krisis Saatnya Membakar’.

Provokatif, Vandalisme Krisis Covid-19 di Kota Tangerang. Foto Pelitabanten.com (Ist)

Kepala Satpol PP Kota Tangerang Agus Henra Fitrahiyana membenarkan adanya aksi vandalisme provokatif tersebut.

“Ya, betul. Kejadiannya kemarin,” ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (10/4/2020).

Menurutnya, aksi vandalisme itu terjadi pada Kamis (9/4/2020). Dia menyebut pihaknya langsung berkoordinasi dengan Kepolisian untuk mengatasi hal ini.

“Ditangani pihak kepolisian kasusnya,” katanya.

Aksi vandalisme tersebut dikhawatirkan memancing pergerakan massa untuk melakukan aksi pembakaran di tengah kondisi pandemi Covid-19.

Vandalidme Bernada Provokatif Ini Menyebar di Kota Tangerang. Foto Pelitabanten.com (Ist)

Agus pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi. Bila melihat aksi vandalisme serupa, dia meminta masyarakat untuk melapor ke pihaknya atau Kepolisian.

“Masyarakat bilamana menemukan hal seperti itu segera melaporkan kepada pihak berwajib dan lebih waspada terhadap provokasi seperti di atas,” ucapnya.

Agus menambahkan masyarakat lebih baik mengikuti anjuran protokol pencegahan Covid-19 agar pandemi ini segera selesai ketimbang memprovokasi.

“Masyarakat dianjurkan tidak keluar rumah bila tidak ada hal yang penting sekali. Jangan berkumpul atau bergerombol. Jaga jarak dan pakai masker serta tidak memprovokasi,” pungkasnya.

Sampai berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait pengamanan pelaku penghasutan vandalisme melalui coretan ditembok tersebut.

Reporter: Iwan K. Halawa