KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com — Pasca ditetapkannya larangan mudik oleh presiden Joko Widodo, puluhan penumpang di terminal Poris Plawad gagal mudik.
Salahsatunya dialami, Nahrudin (38) warga asal jawa timur yang bekerja sebagai buruh harian lepas di Tangerang, karna Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dirinya sudah tidak lagi bekerja.
Saat tiba di Terminal Poris Plawad Cipondoh Kota Tangerang Ia harus menelan kekecewaan karna harus gagal mudik dan uang tiket bus yang sehari sebelumnya dia beli dikembalikan petugas loket.
“Ya mau gimana lagi, balik lagi ke kontrakan di sana paling tiduran doang,”ujarnya lemas.
Nahrudin sebenarnya mengetahui adanya larangan mudik yang diberlakukan pemerintah pusat, namun dirinya merasa bingung jika harus tetap tinggal di Tangerang.
“Mudah-mudahan masih bisa pulang kekampung halaman,”cetusnya.
Senada disampaikan Putra yang sehari-hari di Kota Tangerang bekerja sebagai penjual makanan, Ia juga harus menelan kekecewaan lantara tidak bisa mudik sesuai rencana melalui terminal Poris Plawad Ke Ponorogo Jawa Timur.
“Ya mau gimana lagi, kemarin saya dengar hari ini masih bisa, tapi katanya bus nya sudah tidak adalagi, Paling diRumahAja rebahan doang,”ujar Putra.
Diinformasikan, penetapan dilarang larangan mudik saat wabah Virus corona atau Covid-19 ini di keluarkan presiden Joko Widodo mulai hari ini, Jum’at (24/4/2020) tepat pukul 00.00 WIB.
Pantauan di terminal Poris Plawad Aktifitas bus dan penumpang yang biasanya ramai terlihat sepi.