Beranda Sport & Bola

Sangat Disayangkan, Stadion Kelapa Dua Minim Fasilitas Kebersihan dan Tak Terurus

Sangat Disayangkan, Stadion Kelapa Dua Minim Fasilitas Kebersihan dan Tak Terurus
Keluarga ini Duduk di Antara Tumpukan Sampah Usai Berolahraga di Stadion Kelapa Dua. Foto Supriyadi.

KABUPATEN TANGERANG, Pelitabanten.com, — Stadion Kelapa Dua yang mulai digunakan pada laga perdana Persita (5/9/2018) dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) V Banten, ramai digunakan masyarakat sekitar untuk berolahraga pada hari-hari libur.

Namun disayangkan tidak adanya petugas kebersihan dan minimnya Fasilitas kebersihan seperti tempat sampah, menjadikan sampah terlihat berserakan di luar Stadion Sport Center Kelapa Dua Kebanggaan Kabupaten Tangerang. Hal ini tampak saat Pelitabanten.com mengunjungi Stadion Sport Center Kelapa Dua pada Minggu pagi (06/01/2019).

Sangat Disayangkan, Stadion Kelapa Dua Minim Fasilitas Kebersihan dan Tak Terurus
Sampah berserakan tak Terurus di Stadion Kelapa Dua Kab. Tangerang. Foto Supriyadi

Selain hal tersebut fasilitas air siap minum yang disediakan oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kerta Raharja (TKR) tidak berfungsi dengan normal. Ketika keran diputar air hanya keluar menetes dari alat fasilitas air siap minum tersebut.

Di bagian Utara Stadion pun tampak ada bagian saluran air yang tidak tertutup, tampak membahayakan masyarakat. Jaenudin (35) warga perumahan Dasana Indah yang sedang berolahraga bersama keluarga, menyayangkan minimnya perawatan Fasilitas Olahraga di Sport Center Kelapa Dua.

Baca Juga:  Sosialisasi 3 Hari, PSBB Kabupaten Tangerang Sabtu 18 April 2020
Sangat Disayangkan, Stadion Kelapa Dua Minim Fasilitas Kebersihan dan Tak Terurus
Bahaya ! saluran air yang tidak tertutup. Foto Supriyadi

“Memang bingung mau buang sampah kemana, ga ada tempat sampahnya,” ujar Jaenudin.

Selain itu dia pun menjelaskan Fasilitas panjat tebing pun ada beberapa bagian yang sudah rusak, “biasanya saya dan anak juga main panjat tebing, sayang ada beberapa bagian batu yang dibawah pada hilang,” jelasnya.

Editor : Adin